FENG SHUI RUMAH NYAMAN
Rumah yang nyaman adalah
rumah yang penghuninya sehat, kaya finansial, memiliki anak-anak yang berbudi
dan cerdas, dan senantiasa dinamis atau berkembang. Dalam memilih rumah yang
harmonis, perlu memperhatikan berbagai faktor
FAKTOR UTAMA: MENGETAHUI KECOCOKAN RUMAH DENGAN PENGHUNI
Ada orang yang tidak cocok tinggal di suatu rumah, tetapi
ada yang cocok dan sukses tinggal di rumah yang sama. Hal ini disebabkan
pribadi setiap individu berbeda, dan fengshui menghitungnya dari tahun
kelahiran.
FAKTOR PENUNJANG: DIMENSI WAKTU
Karena tidak selamanya suatu rumah mengalami nasib buruk
atau nasib baik. Ini disebabkan karena adanya periode perubahan. Dalam fengshui
ada yang disebut periode 20 tahun yang ditandai dengan Planet Saturnus dan
Jupiter dalam satu garis. Setiap bulan atau bahkan setiap jam, energi yang
mempengaruhi suatu rumah bisa berubah. Tetapi, ada juga lokasi atau rumah yang
memiliki masa kejayaan yang panjang.
CARA MEMILIH RUMAH DENGAN FAKTOR-FAKTOR FENG SHUI:
FAKTOR EKSTERNAL
Yang harus dilihat dalam memilih tempat tinggal adalah
faktor eksternal lingkungan dan sejarah tanahnya.
Tidak ada energi "sha" yang mengarah ke pintu
utama. Energi sha adalah energi buruk atau negatif yang di antaranya bisa
ditimbulkan dari sudut bangunan di seberangnya yang mengarah ke pintu utama,
tiang listrik, pemancar radio, dan bentuk jalan terhadap rumah (misalnya jalan
tusuk sate). Bentuk rusuk sate menyebabkan energinya amat deras mengarah ke
pintu utama. Unstabilitas dan gangguan potensial, energi yang kencang dan
langsung tersebut berpotensi menjadi energi buruk.
Sejarah kavling dan bentuk tanah ideal menjadi faktor
lainnya yang harus diperhatikan. Kavling bekas kuburan atau kolam akan
memancarkan energi yang berbeda dengan tanah kavling tegalan. Bentuk tanah
ideal secara sederhana bisa ditandai dengan dimilikinya titik tengah oleh
kavling tersebut.
Arah jalan masuk dan keluar terhadap arah pintu utama dan
arah duduk tidak ada dalam formasi delapan killing forces, jalan pemusnah,
jalan bunga persik, robbery mountain sha, dan lain-lain.
Delapan killing forces merupakan,
Arah duduk rumah tertentu tidak boleh berpasangan dengan
arah kedatangan gunung (incomming mountain: seperti bangunan tinggi berantai
sampai rendah) ataupun adanya tiang yang dapat menciptakan energi buruk pada
arah tertentu.
Jalan pemusnah merupakan,
Arah hadap pintu utama tidak boleh berpasangan dengan
kedatangan arah jalan tertentu yang melalui pintu utama. Karena bisa
mengakibatkan banyak masalah yang fatal bagi penghuni rumah.
Jalan Bunga Persik mrupakan,
Arah pintu utama tertentu tidak boleh berpasangan dengan
arah jalan tertentu, yang kalau berpasangan-sesuai dengan rumus fengshui-akan
masuk dalam formasi jalan bunga persik yang dapat membawa pihak ketiga dalam
rumah tangga, mialnya selingkuh, bad romance, skandal.
Robbery mountain merupakan,
atau energi buruk gunung perampokan bisa diakibatkan dari
arah duduk rumah tertentu tidak boleh berpasangan dengan letak bangunan rusak,
pohon mati, pilon, dan lain-lain, yang membawa energi buruk.
Formasi Lima Sekawan mrupakan,
Sebenarnya hanya dengan arah pintu utama tertentu
berpasangan dengan arah letak gunung tertentu dapat menghasilkan energi yang
buruk, tetapi karena adanya arah letak jalan tertentu sehingga dari negatif
berubah menjadi positif yang luar biasa.
Sedangkan Formasi yang kuat menghasilkan uang:
Genting higland merupakan,
Formasi ini juga dapat dibuat sendiri dengan letak
lanskap gunung di letak tertentu dan arah jalan air atau jalan masuk tertentu
dengan pasangan arah pintu utama tertentu.
FAKTOR INTERNAL
Menghindari bentuk rumah yang aneh, mengukur arah
bangunan untuk meyakinkan bahwa pintu utama memiliki bintang hadap yang paling
berjaya dengan menggunakan metode flying star. Mengukur arah pintu utama apakah
cocok dengan kua. Kua yang dihitung berdasarkan tahun lahir seseorang dengan
metode Ba Zhai (teori delapan rumah/eight mansions) dan juga sesuai dengan
tujuan, misalnya untuk seorang spiritual lebih cocok pintunya mengarah ke arah
stabilitas yaitu ketenangan, atau seorang pengusaha lebih disarankan mengarah
ke arah keberuntungan.
Apabila halaman memungkinkan, dapat membuat naga air,
seperti parit. Setelah itu, baru memerhatikan tata letak dalam rumah seperti
letak tempat tidur, letak dapur, kamar mandi, letak kompor, dan arah tombol
kompor, letak akuarium, dan lain-lain.
Bagi rumah yang sudah jadi dan belum bisa mengubah arah
hadap pintu utama, dapat dengan solusi menggunakan partisi sebagai ekstensi
arah masuk ke rumah.
FENG SHUI RUMAH
8 JENIS FENG SHUI RUMAH
Feng Shui umum adalah modal dasar praktek Feng Shui.
Karena dengan feng shui umum saja praktisi bisa mendapat banyak keberuntungan.
Feng shui umum ini menjelaskan atribut 8 sektor . Atau 8 arah mata angin rumah
kita. Setiap sektor di rumah kita akan memberikan keberuntungan kalau 8 sektor
mencapai keadaan seimbang atau diaktifasi dengan benar. Sebaliknya akan
mengalami kemalangan dan ketidakberuntungan apabila tanpa sengaja salah karena
tidak tahu dan bukan praktisi feng shui.
Keberuntungan-keberuntungan masing-masing sektor tersebut
adalah:
Timur: secara umum adalah keberuntungan kesehatan.
Kemudian keberuntungan pertumbuhan dan juga berfungsi sebagai akumulator. Dalam
kasus anggota keluarga ada yang sakit parah sektor ini adalah fokus utama untuk
diseimbangkan.
Tenggara : mewakili keberuntungan kekayaan uang. Tenggara
dan Timur bekerja sama dalam hal mengumpulkan keberuntungan kekayaan. Tenggara
: sebagai sektor yang mencari kekayaan.
Timur : membuat kekayaan tersebut membesar karena
sifat timur yang sebagai akumulator. Menjaga keseimbangan sektor timur dan
tenggara menjadikan kekayaan terus bertambah.
Selatan : adalah keberuntungan popularitas, penghargaan,
tidak tercela, pengakuan dan kekuasaan. Dengan keseimbangan di sektor ini,
berpengaruh pula kepada keberuntngan sektor-sektor lain. Misal orang yang
tengah mencari jodoh, ia harus mendapat popularitas atau terhindar dari gosip.
Barat daya: adalah sumber keberuntungan romantika,
percintaan, keharmonisan keluarga, dll. Sektor ini milik kaum wanita. Kalau
terjadi masalah dengan ibu rumah tangga dan anggota keluarga wanita, sektor
yang paling memberi kontribusi masalah adalah sektor barat daya ini.
Barat : sektor ini mewakili keberuntungan keluarga,
keturunan dan keberuntungan anak-anak. Bagi keluarga baru yang membutuhkan
keturunan, atau ingin mendapatkan anak, sektor barat ini adalah fokus utama.
Menjaga keseimbangan dan aktifasi khusus diperlukan untuk sektor barat ini.
Barat laut : pertolongan dari langit, pemimpin, wewenang,
pengaruh, power keluarga dan networking. Ini adalah milik kepala keluarga atau
bapak. Juga milik anggota keluarga laki-laki di rumah. Kalau sektor ini
terganggu, menyebabkan penghasilan utama sebuah keluarga menjadi biasa saja.
Dari semua sektor yang ada sektor barat laut memberi kontribusi yang luar biasa
meciptakan kehancuran ekonomi kalau salah aktifasi.
Utara : karir, bisnis dan perlindungan kepada keluarga
adalah keberuntungan yang dapat diraih kalau sektor ini dapat seimbang. Utara
adalah sektor istimewa dalam atribut 8 sektor karena tanpa keseimbangan yang
bagus dan aktifasi yang benar di utara, sektor lain tidak akan berfungsi
maksimal. Dalam naskah lain utara ini ditakuti karena adalah energi pembawa penyakit.
Tetapi menurut saya utara adalah sumber energi maksimum. Kalau betul
keseimbangan sektor utara, sektor yang lain menjadi bekerja maksimal. Kalau
salah di utara tentu membuat kemalangan karena sektor lain tergantung pada
sektor utara. Teori saya ini didukung dengan kompas magnet yang selalu
disinkronkan dengan utara. Karena energi besar berada di utara. Juga feng shui
landscape mengacu kepada bukit kura-kura di utara.
Timur laut: pendidikan, riset, lulus ujian, dll. Bisnis
memerlukan timur laut yang betul, karena bisnis memerlukan informasi yang
tepat. Orang yang sedang belajar, orang-orang yang tengah mencari kerja, dll.
Memerlukan keberuntungan sektor timur laut ini.
Ada hal-hal sangat penting yang harus diketahui oleh
semua tingkatan materi Feng Shui. Sehingga Feng shui umum mutlak dipelajari
oleh praktisi dasar sampai praktisi master. Karena dengan atribut 8 sektor ini
praktisi akan tahu apa yang boleh dan apa yang tidak boleh ada di selatan,
utara, timur, barat, dan seterusnya.
Feng Shui umum dapat diterapkan di rumah dengan cara
mengenali lokasi masing-masing sektor dengan menggunakan kompas Feng Shui atau
kompas standar yang mempunyai tingkat keakuratan yang bagus. Bukan dari hasil
kira-kira terbitnya matahari, sehingga keakuratan menjadi salah.
Apabila kita membagi denah rumah kita pada panjang dengan
3, pada lebar dengan 3, kita akan mempunyai kotak berjumlah 9 dan 1 kotak
tersebut mewakili 1 arah mata angin. Dan 1 kotak ini disebut sektor.
ARAH KARDINAL
Utara diwakili oleh unsur air, warna hitam dan biru.
Selatan diwakili oleh unsur api, warna merah.
Barat diwakili unsur logam kecil, warna emas.
Timur diwakili oleh kayu besar, warna hijau.
ARAH SEKUNDER
Tenggara diwakili oleh unsur kayu kecil, warna hijau.
Timur Laut diwakili oleh unsur tanah, warna kuning.
Barat Daya diwakili oleh unsur tanah, warna kuning.
Barat Laut diwakili oleh unsur logam, warna putih.
RUMAH YANG BAIK MENURUT FENGSHUI
Ilmu Feng shui (風水)
adalah ilmu topografi kuno Tiongkok yang mempercayai bagaimana manusia
dan surga (astronomi), serta bumi (geografi), hidup dalam harmoni untuk
membantu memperbaiki hidup dengan menerima Qi positif. Qi terdapat di alam
sebagai energi yang tidak terlihat. Qi baik disebut juga napas kosmik naga. jenis
Qi ini dipercaya sebagai pembawa rejeki dan nasib baik. namun ada pula Qi buruk
yang disebut Sha Qi sebagai pembawa nasib buruk. Perhitungan ilmu Fengshui bisa
diterapkan ke banyak hal, salah satunya adalah untuk membuat/mendesain sebuah
rumah yang baik.
Ada banyak aspek untuk membuat sebuah desain rumah yang
baik menurut Fengshui, diantaranya adalah :
• Penempatan ruangan dengan tepat dan baik menurut ilmu
Fengshui (ada beberapa macam cara
untuk mengatur/menentukan lokasi)
• Rumah harus mendapatkan cahaya yang cukup (tidak
berlebihan)
• Keamanan lingkungan di sekitar rumah juga harus
diperhatikan
• Harus mendapatkan sirkulasi udara yang bagus
• Buatlah rumah senyaman mungkin
• Jagalah kebersihan rumah
• Pilihlah warna yang baik
• Bentuk rumah
Syarat-syarat diatas adalah syarat-syarat yang harus
dipenuhi supaya menjadikan rumah itu baik ditempati secara ilmu pengetahuan.
Lalu setelah itu bisa meminta bantuan seorang pakar Fengshui untuk mencari
lokasi yang mempunyai æ°”
(QI/CHI) yang baik dengan bantuan LUOPAN dan yang lainnya.
Lingkungan yang harus dihindari untuk sebuah rumah adalah
:
• Jangan dekat dengan kuburan
• Jangan tinggal dekat rumah sakit
• Jauh dari tempat pemotongan hewan (jagal)
• Jangan tinggal di dekat jalan tol, rel kereta api
• Mungkin ada beberapa lagi lingkungan yang perlu
dihindari
• Tidak dekat dengan menara listrik tegangan tinggi,
menara telekomunikasi
Tidak boleh dekat kuburan karena sering terjadi peristiwa
penguburan dan sering melihat orang-orang yang menangis. Inilah yang dinamakan
memancarkan hawa negatif. Yang lainnya juga bisa dicerna dengan logika. Inilah
namanya Fengshui yang memakai logika.
Beberapa ruangan yang perlu mendapatkan perhatian khusus
adalah :
• Ruang tidur utama
• Dapur
• Lokasi tangga
• Kamar mandi
Mintalah bantuan pakar fengshui untuk mencari
daerah-daerah yang baik, daerah yang æ°”
(QI/CHI) nya bagus untuk ruang tidur, dapur dan aturlah posisi dan lokasi
tangga dengan baik. Sementara daerah yang æ°”
(QI/CHI) nya kurang bagus dipakai untuk kamar mandi.
“Kesimpulannya, gabungan antara ilmu pengetahuan
arsitektur, desain interior dan yang lain) dengan penerapan ilmu Fengshui akan
membuat rumah menjadi baik”
Berikut ada sebuah hikmah yang bisa kita ambil dari kisah
“Meng Zi” yang dihubungkan dengan ilmu Fengshui.
Semasa kecil, Meng Zi diasuh oleh ibunya yang sangat
bijaksana. Ia pernah berpindah tempat tinggal sampai tiga kali. Rumah yang
pertama dekat tanah pemakaman, ibunya sangat khawatir ketika Meng Zi sering
menirukan orang yang melaksanakan upacara pemakaman. Kemudian ibunya
mengajaknya pindah ke dekat pasar, namun kembali ibunya juga merasa khawatir
karena ia sering menirukan sebagai layaknya seorang pedagang yang melakukan
transaksi jual beli. Akhirnya, sang ibu memilih untuk tinggal di dekat sekolah dengan
harapan agar Meng Zi bisa belajar dan bersekolah seperti halnya anak sebayanya.
FENG SHUI ENERGI REZEKI DALAM RUMAH
Dalam Feng Shui, pintu utama rumah diibaratkan seperti
mulut yang dapat menghantarkan masuknya energi rezeki ke dalam rumah. Energi
rezeki tersebut biasa disebut energi Qi. Jika energi Qi dapat masuk dengan baik
ke dalam rumah, maka dipercaya kebutuhan penghuni maupun tamu akan dapat
terpenuhi.
Ada dua langkah dalam Feng Shui untuk mendapatkan energi
Qi atau energi rezeki yang baik masuk ke dalam rumah.
1. Mencari Hawa Qi.
Hawa Qi memang sangat penting dicari, sehingga pakar Feng
Shui mengatakan, kualitas dalam menghitung bangunan rumah tinggal identik
dengan sejauh mana kita dapat ‘menjebak’ Qi untuk singgah lebih lama dalam
bangunan yang dijadikan obyek perhitungan. Terdapat hal-hal yang penting
diperhatikan dalam mencari energi Qi tersebut, di antaranya:
- Carilah kekuatan air yang ada di depan pintu rumah,
entah itu sungai, kolam, danau, atau laut yang tenang dan jernih. Kalau itu
semua tidak ada, maka buatlah empang atau kolam di sisi depan rumah. Tetapi
boleh atau tidaknya kekuatan air tersebut harus mempertimbangkan kedudukan dan
arah hadap rumah.
Air yang tenang nan menyejukkan dalam Feng Shui identik
dengan kelimpahan kekayaan, sebab di sekitarnya energi Qi akan berkumpul dengan
jumlah yang lebih banyak dibandingkan lokasi lainnya.
- Kita harus menyerap dengan baik energi Qi yang ada di
luar agar singgah dan masuk ke dalam rumah. Karenanya, dalam merencanakan Feng
Shui untuk letak pintu masuk diharapkan posisinya terletak di area yang benar
agar bisa mengundang hawa Qi masuk ke dalam rumah dengan mudah.
- Energi Qi yang masuk harus bisa disebarkan ke seluruh
penjuru rumah, baik yang ada di lantai bawah maupun lantai yang ada di atasnya.
Caranya dengan membuat tata ruang dengan penyekat dan pencahayaan yang benar,
memiliki alur gerak yang dinamis tanpa terputus.
2. Menyebarkan Aliran Qi.
Untuk dapat menyebarkan aliran Qi yang baik ke
dalam rumah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain:
- Pintu depan dan pintu belakang jangan berada dalam satu
posisi lurus. Posisi ini hanya akan menciptakan "lorong angin" dan
mendorong Qi yang masuk rumah langsung terbuang begitu saja, sehingga Qi tidak
bisa mengisi seluruh penjuru rumah.
- Jangan membuat lorong yang panjang dan gelap, sebab
energi Qi akan melemah. Bangkitkan Qi yang lemah dengan memasang lampu di
lorong tersebut.
- Jangan menempatkan dua pintu saling berhadapan, sebab
energi Qi akan tersedot dan terbagi. Qi yang masuk juga tidak optimal karena
hanya mengisi setengah ruang saja.
- Buatlah sekat berdasarkan ilmu tata ruang yang intinya akan
menghantarkan Qi atau membuat udara mengalir bebas dan menyebar ke seluruh
ruang. Posisi pintu dan jendela apabila ditata dengan benar akan memompa atau
mendorong Qi untuk mengalir, tumbuh, dan bertahan lama di dalam rumah.
LOKASI RUMAH YANG HARUS DIHINDARI MENURUT FENG SHUI
Pemahaman ilmu dalam feng shui tempat tinggal (Yang Zhai
Feng Shui), terdapat beberapa pedoman umum yang harus Anda ketahui sebelum
membeli rumah maupun membeli lahan kosong untuk dibangun sebuah rumah. Salah
satu pedoman tersebut adalah lokasi.
Menurut ahli feng shui Aries Harijanto, dalam memilih
lokasi rumah selalu carilah sebuah "perlindungan". Artinya, pada
lokasi tersebut terdapat bangunan yang ada di sektor kanan, kiri, belakang dan
depan.
Secara teori sektor kanan-kiri adalah simbol konstelasi bintang
Harimau Putih (Bai Hu) dan Naga Hijau (Qing Long) yang memengaruhi kekuasaan
seseorang. Sektor belakang melambangkan konstelasi kura-kura hitam (Xuan Wu)
yang memengaruhi dukungan atau bantuan, dan sektor depan melambangkan burung
Phoenix (Zhu Que) yang memengaruhi promosi atau nama baik.
Selain itu, jika Anda ingin membeli atau membangun rumah,
terdapat lokasi yang harus dihindari. Apa yang perlu sanagt diperhatikan secara
seksama ?
1. Daerah pegunungan yang kering vegetasi tanaman
2. Daerah sering terjadi gempa bumi
3. Tanahnya adalah tanah lembab atau tanah gerak yang
dulunya bekas sebuah rawa
4. Lokasi rumah lebih rendah daripada jalan utama atau
jalan raya ataupun jalan yang paling
dekat dengan lokasi rumah yang
bersangkutan
5. Rumah tetangga depan lokasinya terlalu atau agak
berdekatan dengan rumah yang
bersangkutan
6. Daerah pertambangan
7. Tanahnya keras dan berbatu
8. Dekat dengan instalasi listrik tegangan tinggi
9. Tanah tersebut dulunya bekas tanah pemakaman
10. Lokasi rumah yang dekat dengan tempat ibadah atau
rumah potong hewan Aries mengatakan, bentuk bangunan yang ideal adalah yang
memiliki proteksi dari keempat sisi, yaitu sebelah kiri dan kanan rumah, serta
bagian belakang dan depan rumah. Keempat sisi ini bisa mewakili bangunan
modern.
Menurutnya, keempat sisi tersebut harus ada, tetapi
jangan terlalu besar dan tinggi bentuk bangunannya terutama untuk bagian depan
rumah seyogianya cukup dalam bentuk gundukan tanah dengan kondisi yang lapang
dan terutama terdapat aliran air yang datang dan pergi.
FENGSHUI LETAK PINTU UTAMA RUMAH
Tata Ruang Berdasarkan Feng Sui. Sebagai rujukan, menurut
fengsui tata ruang, pintu utama atau pintu depan dari sebuah rumah adalah unsur
paling penting. Hal itu kerap diistilahkan sebagai kou atau mulut ruang hidup.
Pemilihan posisi dan bahan pintu yang tepat diyakini
dapat membantu penghuni rumah mengalami kedamaian, nyaman, sehat jasmani dan
rohani, serta peruntungan yang baik. Beberapa pakar fengsui mengatakan, bahan
pintu sebaiknya dibuat dari kayu solid. Desainnya pun harus disesuaikan dengan
sudut tempat pintu itu berada, demikian juga warnanya.
Para pakar juga menyarankan untuk memoles pintu dengan warna
cokelat, khususnya jika letak pintu menghadap timur atau tenggara. Adapun
pilihan warna putih bisa diaplikasikan untuk pintu menghadap barat atau barat
laut, sementara maroon (merah tua) untuk yang menghadap selatan, hitam untuk
posisi ke arah utara, serta krem untuk pintu menghadap barat daya atau timur
laut.
Untuk memperoleh keselarasan tersebut, perlu ada energi
chi yang baik. Chi akan memengaruhi kehidupan penghuni rumah.
Energi chi yang baik bisa dihadirkan lewat penataan
pintu. Misalnya, daun pintu harus terbuka arah dalam dan jangan mengarah ke
ruang yang sesak, melainkan membuka ke arah ruang besar dan lega, Ini
dimaksudkan agar chi bisa bebas masuk. Fengshui tata letak pintu depan rumah
ruangan utama.
FENG SHUI INTERIOR PINTU UTAMA
Dalam ilmu Feng Shui ada 3 hal paling utama yang harus
diperhatikan ketika kita menganalisa kondisi interior rumah, yaitu:
1. Pintu Utama,
2. Dapur dan,
3. Kamar Tidur.
Ada sebuah ungkapan Feng Shui yang mengatakan, “Guan Sha
Er Fang Wu Zhang Ai Guang Ming Zheng Da Wang Men Ting”, yang artinya adalah
jika posisi pintu utama (eksterior) tidak terdapat obyek negatif yang
menimbulkan ‘Sha Qi’ seperti pola jalan, pola sungai, bangunan tetangga, dll
dan bentuk pintu utama (interior) cukup lapang, tampak kokoh, dan nyaman untuk
dipandang maka rumah tersebut bisa dibilang sebagai rumah yang bagus.
Dalam ilmu Feng Shui, posisi pintu utama mempengaruhi 50%
baik-buruknya sebuah rumah. Mengapa? Karena pintu utama dianggap sebagai mulut
rumah atau ‘Qi Kou’. Tipe energi atau ‘Qi’ yang dibawa masuk ke dalam rumah
disebarkan melalui pintu dan selanjutnya mempengaruhi kesehatan dan
keberuntungan keluarga. Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengetahui tipe
energi apa atau ‘gizi’ yang dibawa melalui pintu ke dalam rumah. Energi yang
dibawa ke dalam rumah hendaknya adalah energi positif atau ‘Yang Qi’ dan bukan
energi negatif atau ‘Yin Qi’.
Oleh sebab itu, tujuan utama dalam analisa Feng Shui
Interior Pintu Utama adalah memastikan tidak ada obyek (secara eksterior maupun
interior) dan tata letak ruangan yang menyebabkan energi positif atau ‘Sheng
Qi’ tidak dapat masuk atau terhalangi ketika masuk melalui pintu utama. Sebaik
apapun arah hadap pintu utama Anda, jikalau kondisi pintu utama Anda ‘dirusak’
oleh obyek sekitar pintu entah dari luar (eksterior) maupun dari dalam
(interior) maka Anda tidak bisa mengharapkan efek Feng Shui yang optimal.
Sebaliknya jika arah hadap pintu utama Anda kurang begitu baik, namun kondisi
bentuk eksterior maupun interior pintu tidak ada masalah maka bisa mengurangi
efek negatif tersebut.
Ada 2 metode untuk menganalisa Feng Shui Pintu Utama,
yaitu:
1. Feng Shui Eksterior Pintu Utama, yaitu dengan
mengevaluasi kondisi dan situasi sekitar pintu utama dengan menghadap ke luar
bangunan. Hal ini bisa Anda lakukan dengan berdiri tepat di depan pintu utama
dan melihat keluar apakah terdapat obyek-obyek tertentu yang melanggar pedoman
Feng Shui. Hal ini akan kami bahas lengkap di artikel Pedoman Feng Shui
Eksterior:
FENG SHUI EKSTERIOR PINTU UTAMA
2. Feng Shui Interior Pintu Utama, yaitu dengan
mengevaluasi kondisi dan situasi dekat dengan pintu utama dengan menghadap ke
dalam bangunan. Yang perlu Anda lakukan adalah berdiri di garis daun pintu dan
lihatlah kedalam apakah terdapat obyek-obyek atau tata ruang yang melanggar
pedoman Feng Shui.
Karena disini kita membahas Pedoman Feng Shui Interior,
maka kita sekarang mengevaluasi pintu utama dengan menghadap ke dalam bangunan
agar memastikan energi positif atau ‘Sheng Qi’ dapat terkumpul dan beredar
bebas ke dalam ruangan.
Salah satu pelanggaran yang paling sering terjadi
terhadap pengumpulan kekayaan keluarga adalah pemasangan cermin yang segaris
dengan pintu utama. Mengapa cermin memiliki efek seperti ini? Karena cermin
memiliki bahan dielektrik yang mampu memantulkan spektrum cahaya. Dalam ilmu
Feng Shui, energi alam semesta yang disebut dengan ‘Qi’ merupakan bagian dari
cahaya yang kasat mata, sehingga kehadiran cermin persis di depan pintu utama
akan menghalangi atau mengurangi efek energi yang masuk ke dalam rumah. Oleh
sebab itu, tidak heran jika energi yang dipantulkan kembali oleh kehadiran
cermin diibaratkan seperti energi positif yang mewakili keberuntungan penghuni
tidak dapat terkumpul. Perbaikan untuk kasus seperti ini adalah cukup
memindahkan posisi cermin agar tidak segaris lurus dengan pintu.
Pengaturan lain yang ‘mengeringkan’ penghasilan keluarga
adalah ketika pintu depan membuka ke arah jendela atau segaris lurus dengan
pintu bagian belakang rumah dalam jarang kurang dari 10 meter. Tata letak
ruangan seperti ini menghalangi energi ‘Qi’ bersirkulasi ke tiap ruangan rumah,
mengingat energi ‘Qi’ tersebut tidak memiliki kesempatan untuk berputar dan
menyebar ke seluruh bagian rumah. Tipe energi yang masuk langsung keluar dari
rumah kita sebut dengan ‘Wu Qing’ atau energi yang tidak memiliki ‘perasaan’.
Solusi yang bisa dilakukan untuk kasus seperti ini adalah
dengan sering menutup jendela atau pintu bagian belakang ketika pintu bagian
depan dibuka, atau untuk kasus pintu depan yang segaris lurus dengan pintu
belakang Anda bisa memasang kabinet atau rak yang bertindak sebagai partisi
atau pembatas ruangan agar pintu bagian belakang seolah-olah tidak langsung
tampak dari depan ketika masuk.
Kasus lain yang sering ditemui adalah energi negatif atau
‘Sha Qi’ yang dipancarkan oleh segi tiga atap tetangga melalui jendela ataupun
pintu utama rumah. Obyek segi tiga atap tetangga yang terlihat dari jendela
maupun pintu utama kita sebut dengan ‘Huo Xing Sha’ yang bisa mempengaruhi
mental penghuni serta keharmonisan keluarga. Solusi yang tepat dalam kasus
seperti ini adalah dengan memasang tirai di jendela atau sering menutup
bilahnya.
FENG SHUI PINTU RUMAH
Penggunaan material dan letak pintu rumah tidaklah boleh
sembarangan. Apalagi pintu masuk utama. Pintu masuk utama dipercayai berfungsi
sebagai pelindung dari hal negatif yang datang dari luar. Pintu utama juga
berperan dalam nasib baik atau buruk yang datang pada keluarga yang tinggal di
dalamnya.
Selanjutnya kita melangkah lebih lanjut bagaimana peletakkan
dan penggunaan material pintu yang sebaiknya berdasarkan Feng Shui.
1. Penggunaan material pintu masuk utama harus padat
karena memberi perlindungan untuk
rumah dan dapat menjauhkan chi yang
kurang baik.
2. Ukuran pintu utama tidak boleh lebih kecil dari
pintu-pintu lainnya yang ada di rumah tersebut
karena bila pintu utama lebih kecil
dari pintu lainnya ,menyatakan bahwa keluarga yang tinggal
di rumah tersebut akan dimanfaatkan oleh
orang lain.
3. Usahakan agar pintu utama tidak membuka ke ruang yang
sempit, tapi ruang yang luas dan
tidak gelap. Namun bila sudah
terlanjur pintiu utama rumah menghadap ke area yang sempit,
Anda dapat menempatkan cermin di dinding
yang tidak langsung menghadap pintu utama.
4. Usahakan agar pintu utama Anda tidak langsung
menghadap ke arah koridor yang lurus. Untuk
mensiasatinya tempatkan pemisah
seperti dinding lipat atau buffet untuk menghalangi energi
buruk.
5. Selain itu, usahakan juga agar pintu utama tidak
berhadapan langsung dengam pintu lainnya
yang ada di dalam rumah. Efek
negatifnya sama saja seperti pintu utama yang menghadap ke
arah koridor yang lurus. Biasanya yang
banyak terjadi, pintu utama berhadapan dengan pintu
toilet, pintu kamar dengan pintu
kamar, atau pintu kamar dengan pintu tiolet. Maka solusinya
Anda dapat meletakan cermin di kedua
pintu yang berhadapan tersebut, atau merenovasi
dengan mengubah posisi salah satu
pintu. Tapi bila posisi salah satu pintu tidak dapat
dipindahkan dan tidak ada
tempat yang cukup, maka tempatkan pemisah yang kokoh,
terutama untuk kasus pintu utama yang
berhadapan langsung dengan pintu toilet.
6. Pintu masuk yang membuka ke dapur dapat membuat
keberuntungan keluarga akan tersapu,
dan akan ada persaingan serta banyak
keributan.
7. Perhatikan juga letak toilet yang berada di lantai 2.
Jangan sampai toilet tersebut berada di
atas pintu utama rumah, karena dapat
berdampak buruk. Energi negatif dari toilet di lantai
atas mengalir ke bawah dan dapat
menyebabkan gangguan serius pada pintu dan membawa
nasih buruk pada penghuninya. Untuk
menghindari hal tersebut, Anda perlu mengubah tata
letak ruang rumah anda terutama
pastikan agar di atas pintu utama tidak ada toilet.
FENG SHUI UNTUK JENDELA
Mata adalah jendela bagi hati dan jiwa, apa yang manusia
lihat melalui sepasang mata akan bereaksi secara internal dengan tubuh dan
jiwa, manusia merasakan cinta melalui pandangan mata yang terkadang terjadi
instant pada pandangan pertama, segala hasrat dan keinginan akan benda dan
materi pun umumnya hadir pertama kalinya melalui kesan visual. Sehubungan
dengan hal tersebut, ada hal sederhana yang perlu diketahui mengenai
jendela-jendela pada sebuah rumah...
Jendela pun bagaikan mata bagi sebuah rumah, khususnya
bagi manusia yang tinggal di dalamnya, jendela bagaikan sebuah bingkai dari
pemandangan dari kondisi yang dapat dilihat melaluinya. Idealnya, bingkai
jendela tersebut mampu menampilkan 'lukisan' ataupun citra yang serba indah,
rapi, enak dipandang, dan memberikan perasaan yang positif. Katakan saja ada
sebuah rumah di pedesaan dimana sisi sebelah kanan dari rumah tersebut terdapat
jendela yang menampilkan lahan persawahan hijau nan menyegarkan jiwa dan
pegunungan yang membentang luas, dengan adanya aktivitas para petani yang
berangkat kerja dengan ritme kedamaian yang menenangkan jiwa, tentu saja hal
ini memberikan pengaruh positif bagi setiap penghuni yang mendiami rumah
tersebut.
Namun apa jadinya bagi mereka yang hidup di kota yang
dipenuhi hiruk pikuk kesibukan orang-orang di jalan yang dipadati oleh
kendaraan serba semrawut dan kemacetan nan membuat frustrasi, belum lagi
bangunan tingkat yang sudut jendelanya menampilkan dinding belakang rumah
tetangga yang tidak tertata dengan baik, terhalang oleh atap tetangga sebelah,
atau bahkan menampilkan 'pemandangan' dari lokasi yang serba 'dingin' semisal
tempat pembuangan sampah, kantor polisi, rumah sakit, dan lain sebagainya.
Inilah yang menjadi masalah, karena pemandangan jendela yang negatif tidaklah
menunjang bagi kemakmuran dan energi positif. Terlebih lagi bila melalui
jendela tersebut hadir bebauan dan aroma tidak sedap, misalnya saja bau tak
sedap dari aliran sungai yang dipenuhi sampah, pembuangan sampah yang
menggunung, dan lain sebagainya, maka akan lebih baik bila jendela tersebut
tidak dibuka dan bahkan dipindahkan posisinya ke area yang lebih menguntungkan.
Setelah diketahuinya hal ini, maka kita sadari bahwa
dalam pemilihan dan pembangunan sebuah rumah perlu diperhatikan banyak hal: mulai
dari tahun kelahiran para calon penghuni rumah (terutama kepala keluarga), arah
dan sektor keberuntungan yang dipilih untuk menempatkan ruang-ruang inti dan
pintu masuk, kondisi sekitar rumah yang mencakup tetangga kanan-kiri
depan-belakang dan diagonal, environment lingkungan semisal arah aliran sungai
dan jalan, pegunungan dan perbukitan, dan sebagainya, terutama perlu diketahui
siklus tahunan dimana terjadi pantangan untuk terjadinya proses pembangunan
ataupun renovasi yang akan mengusik energi tahunan dan memberikan pengaruh
tidak baik bagi sebuah rumah/lahan.
FENG SHUI TATA RUANG TAMU
Istilah feng shui mungkin sudah terdengar familiar bagi
Anda, namun apakah Anda sudah pernah menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari?
Feng shui adalah sistem estetik Cina kuno yang mempercayai hukum surga atau
langit (astronomi) dan bumi (geografi) untuk membantu seseorang memperoleh
“Chi” positif dalam hidupnya. “Chi” tidak lain adalah “energi” atau semangat
hidup seseorang.
Mengapa penerapan feng shui di rumah terutama di ruang
tamu menjadi penting? Ruang tamu yang juga difungsikan sebagai ruang keluarga
adalah tempat untuk menerima tamu yang mewakili kesempatan-kesempatan baru,
sekaligus sebagai tempat seluruh keluarga berkumpul dan bercengkrama. Karena
itu, feng shui yang baik di ruang tamu dipercaya dapat meningkatkan kerukunan,
kemakmuran dan sukses bagi seluruh keluarga.
Satu hal yang perlu diingat dalam mengatur feng shui
untuk rumah, sebuah rumah umumnya dibagi menjadi 8 titik kunci yaitu Karir,
Ilmu, Keluarga, Kekayaan, Kekuasaan, Pernikahan, Reputasi, dan Pertemanan.
Jagalah agar tidak ada titik dengan “Chi” yang berantakan, karena ini akan
berpengaruh pada aspek kehidupan yang diwakilinya.
Saat seseorang memasuki sebuah ruangan, Kekuasaan berada
tepat di depannya, Reputasi di sisi kanannya, Keluarga di sisi kirinya,
Pertemanan di sudut kanan depannya, Pernikahan di sudut belakang kanannya,
Pengetahuan di sudut kiri depan, Kekayaan di sudut belakang kirinya, dan Karir
tepat di sisi kanan pintu masuk.
Setelah itu mulailah dengan beberapa hal dasar seperti
pengaturan ruang, furnitur, pencahayaan dan akseori ruangan lainnya. Keempat
hal ini saling berhubungan, contohnya saja posisi furnitur yang harus menghadap
pintu masuk agar dapat langsung melihat siapa saja yang memasuki ruangan.
Penempatan kursi dan meja juga agar membentuk oktagon atau lingkaran. Usahakan
juga agar furnitur tidak diletakkan menghalangi pintu masuk atau jendela karena
akan menghambat flow energi di dalam ruangan.
Hindari adanya area yang gelap dalam ruang tamu yang
dapat menghalangi arus Chi yang mengantarkan keberuntungan, keharmonisan dan
kedamaian. Pasanglah lampu-lampu dan pot tanaman segar di sudut-sudut ruangan
yang gelap. Jika tanaman mengering, segera ganti tanaman baru yang segar.
Ada beberapa ‘benda wajib’ feng shui yang juga dapat kita
gunakan untuk mengoptimalkan Chi dalam ruang tamu, seperti:
• Cermin. Cermin dapat digunakan untuk menyebarkan
cahaya ke area-area yang gelap, membuat ruangan tampak lebih luas dan lega,
juga merefleksikan bayangan pintu hingga dapat terlihat dari sisi tertentu.
Namun pastikan agar cermin tidak menghadap toilet atau tangga atau menghadap
langsung ke pintu masuk.
• Untuk mereka yang percaya dewa-dewa, Fuk Luk Sau,
patung tiga dewa yang melambangkan kebahagiaan, kemakmuran dan umur panjang.
Letakkan patung ini di meja tinggi dan tempatkan meja di depan dinding dengan
ketinggian sama dengan pandangan mata.
• Pergerakan ikan di dalam akuarium dipercaya membawa
Chi baik, karena itu idealnya, letakkan akuarium kecil berisi sepasang ikan mas
dalam ruangan Anda.
• Lonceng dalam feng shui melambangkan kesehatan
dan harmoni dalam keluarga, menarik kemakmuran dan teman-teman baik.
• Gunakan Ba Gua, yaitu peta dengan 8 arah yang
menunjukkan 8 aspek penting kehidupan seperti yang sudah dijelaskan di atas,
untuk mendekor ruang tamu Anda sesuai dengan hasil yang Anda inginkan.
Apapun yang Anda rencanakan untuk ruang tamu Anda,
ingatlah bahwa inti dari feng shui adalah keseimbangan Yin dan Yang.
Seimbangkan penggunaan elemen tinggi dan rendah, horizontal dan vertikal, serta
elemen keras dan lunak dalam benda-benda di ruang tamu Anda.
RUANG KELUARGA KRONOLOGI FENG SHUI
Menurut budaya China, tata letak rumah dan ruang akan
menguntungkan jika sheng chi dapat masuk dengan ringan dan mengalir dari satu
ruang ke ruangan lainnya. Dengan tata letak yang baik, dapat dipastikan 70
persen rumah memiliki feng shui yang juga baik.
Lantas, bagaimana dengan penataan tiap ruangan di rumah
Anda? Apakah di tiap ruangan mampu mengalirkan chi ke ruangan lain, serta
membawa keharmonisan bagi seluruh anggota keluarga?
Prinsip-prinsip dasar tata letak ruang berdasarkan feng
shui :
- Bila terbuka, sebaiknya pintu utama tidak menghadap ke
tempat yang sempit atau menghadap langsung ke kamar mandi, jendela, tangga,
pilar, sudut dan kaca.
- Ruang tamu hendaknya berada setengah di luar rumah.
Alangkah lebih baik jika berada di dekat pintu utama dibandingkan pintu
belakang.
- Sebaiknya ruang makan dan ruang keluarga berada di
tengah-tengah rumah. Ini membuat ruang keluarga terasa lebih harmonis.
- Dapur sebaiknya berada setengah di dalam rumah, juga
lebih baik jika berada di dekat pintu belakang dibandingkan pintu depan.
- Kamar mandi sebaiknya berukuran kecil dan tertutup
pintunya setiap waktu. Pintu kamar mandi tidak menghadap langsung pintu
lainnya, juga tangga, tempat tidur dan meja makan. Kamar mandi tidak terletak
di barat laut dan tenggara dari suatu rumah.
- Jika rumah memiliki beberapa tingkat, area ruang makan
seharusnya berada di tingkat paling tinggi dari ruang tamu, sedangkan area
kamar tidur berada pada tingkat lebih tinggi.
- Rumah bertingkat boleh saja, namun bila membagi rumah tidak
seimbang akan menyebabkan banyak kehilangan uang. Lain halnya dengan lantai
bertingkat yang dipisah dengan lantai mezanin. Dari sisi perspektif feng shui,
lantai mezanin dianggap tidak menguntungkan. Lantai jenis ini dianjurkan untuk
ruangan yang tidak berfondasi.
- Jangan sampai ada koridor panjang di dalam rumah karena
akan membentuk panah beracun. Hal ini akan memunculkan perselisihan dan salah
pengertian di dalam rumah.
- Semua struktur menonjol dan palang sebaiknya rata
dengan dinding rumah. Palang menonjol dan sudut akan menciptakan shar chi yang
sangat kuat.
FENG SHUI DAPUR 1
Dalam Feng Shui, dapur merupakan faktor paling penting
kedua yang mempengaruhi keberuntungan keluarga. Mengapa? Karena dapur adalah
tempat dimana makanan yang kita masak berada. Jika bentuk tata ruangan dapur
salah, maka akan menimbulkan energi negatif atau ‘Sha Qi’ dimana akan
mempengaruhi makanan yang kita makan. Oleh karena itu, dapur adalah tempat
dimana keberuntungan keluarga khususnya dalam hal kesehatan berada. Ketika kita
membicarakan dapur maka tak terlepas dengan posisi kompor, mengingat kompor
adalah alat utama yang dipakai dalam memasak makanan. Oleh sebab itu, selain
memperhatikan tata ruangan dapur seyogyanya juga memastikan bahwa posisi kompor
berada pada penempatan yang baik.
Dalam filosofi Tiongkok, kesehatan adalah faktor utama
yang harus diperhatikan oleh tiap orang. Mengapa? Karena dengan memiliki tubuh
yang sehat (kuat) maka otomatis seseorang dapat lebih ulet dalam menyukseskan
usahanya. Oleh sebab itu, posisi kompor sering juga diasosiasikan dengan
kekayaan seseorang, dan tidak disarankan mempunyai kompor yang terlihat dari
pintu utama depan, karena bila pintu utama depan membuka ke arah kompor, maka
energi ‘Qi’ yang datang dari luar akan memukul kompor sehingga merusak
kestabilan atau keberuntungan seseorang.
Kasus lain yang lebih buruk adalah bila ada 2 pintu atau
lebih yang sejajar dengan kompor. Mengapa? Karena setiap pintu bertindak
sebagai pompa yang menarik masuk sebuah energi ‘Qi’, dan 2 pintu atau lebih
yang diletakkan secara berurutan sama seperti 2 pompa yang dirangkaikan secara
berseri sehingga menghasilkan tekanan yang cukup kuat.
Dalam mencapai kemakmuran, seseorang memerlukan dukungan
dari orang lain. Kompor yang tanpa sandaran atau pendukung berarti tidak
memiliki teman penolong atau ‘Gui Ren’ dalam bisnis. Jendela dalam Feng Shui
dianggap kosong, oleh sebab itu kompor yang berada di depan jendela dianggap
tidak memberi dukungan dan hal ini bisa berakibat nyata pada kehidupan bisnis seseorang.
Kasus yang lebih buruk terjadi, ketika di belakang kompor
tidak hanya terdapat jendela namun adanya tangki air yang segaris lurus dengan
posisi kompor tersebut. Dalam Feng Shui, posisi air (tangki air) yang
berhadapan dengan posisi api (kompor) kita sebut dengan ‘Shui Huo Xiang Chong’
dan dapat mempengaruhi keharmonisan keluarga, khususnya antara suami dan istri.
Kasus yang sama juga terjadi ketika, posisi kompor yang
saling berseberangan dengan posisi keran air. Energi ‘Qi’ air dari keran dan
energi ‘Qi’ api dari kompor adalah 2 unsur yang berbeda dan saling
bertentangan. Energi yang bertentangan ini bisa mempengaruhi kesehatan penghuni
khususnya dalam emosi atau temperamen seseorang yang sering menggunakan (untuk
memasak) kompor ini. Jika istri yang sering menggunakannya, maka dapat
mempengaruhi temperamen dia yang labil dan berpengaruh pada pertengkaran yang
terjadi tentang hal-hal kecil. Dan tentu saja, ini bisa mempengaruhi
keharmonsian keluarga dalam jangka panjang. Lantas, bagaimana jika posisi
kompor tersebut sejajar dengan keran air? Jika posisi keran air tersebut kurang
dari 1 meter maka bisa menimbulkan akibat yang sama namun jika posisinya lebih
dari 1 meter maka tidak perlu dikhawatirkan! Namun bila posisi di seberang
kompor hanyalah kulkas ataupun mesin cuci, maka hal ini tidak akan mempengaruhi
apa-apa pada kehidupan Anda karena ini hanyalah sebuah mitos yang berkembang
dalam masyarakat untuk melarangnya.
FENG SHUI DAPUR 2
Sangat penting. Pelajari dengan hati-hati
Dapur adalah salah satu komponen mayor dan selalu ada
dalam satu rumah. Dalam rumah modern terkadang ada 2 dapur. 1 dapur utama dan 1
dapur berfungsi sebagai mini bar yang terletak di dalam ruang tertentu. Sebagai
komponen estetika desain arsitektur. Namun dari pertimbangan feng shui, tidak
semua tempat di dalam rumah boleh mempunyai unsur api. Karena akan mempengaruhi
keseimbangan sektor yang mungkin kebetulan kontra dengan unsur api. Dan
menimbulkan ketidakseimbangan yang mungkin berakibat fatal. Sehingga saya
memasukkan dapur ini di Main Skill karena berpotensi menyebabkan masalah mayor
kepada suatu keluarga, seperti:
- Kesulitan keuangan,
- Ketidak mampuan mempunyai anak
- Kehilangan penghormatan terhadap keluarga secara
keseluruhan
- Ketidak harmonisan keluarga dan rumah tangga, dll.
Jadi pertimbangkanlah dapur ini dalam desain bangunan
rumah karena dapur adalah pencetus banyak problem mayor atas keberadaannya di
dalam bangunan rumah. Tak ada satupun naskah feng shui menyatakan dapur adalah
aman.
Feng shui berkesan membatasi penggunaan tata ruang dengan
beberapa tingkatan materinya. Inilah kerumitan praktek feng shui pada awalnya.
Namun dengan adanya siklus 5 unsur, larangan-larangan tersebut adalah warning
dasar saja. Karena akan selalu bisa diseimbangkan dengan konsep 5 unsur.
Sampai di sini tampak keterbatasan lokasi dapur terjadi
karena keberuntungan explisit dari atribut 8 sektor disortir oleh Personal Feng
shui yang mempunyai 4 sektor kemalangan sebagai lokasi dapur. Yang akhirnya
menjadikan Personal feng shui seperti mempunyai keterbatasan pada praktek.
Namun sesungguhnya kunci utama adalah bagaimana orientasi dari kompor, penanak
nasi, kulkas atau semua yang termasuk unsur api diatur cara penempatannya
sedemikian rupa sehingga memperoleh keberuntungan yang sama sebagaimana
orientasi pintu utama dan penempatan lokasi kamar tidur di 4 sektor
keberuntungan.
Dalam praktek terkadang ada hal yang sangat mendasar
sebagai prioritas. Berikut adalah beberapa hal penting yang pernah
diaplikasikan dalam menolong teman maupun klien dengan prosentase cukup besar
berhasil dengan cara mengorientasikan posisi kedatangan sumber energi kompor
dan penanak nasi.
Beberapa kiat untuk penataan dapur :
• Hadapkan kompor, oven, penanak nasi listrik, atau
microwave, ke salah satu arah
keberuntungan.
• Kompor jangan saling berhadapan dalam satu garis
lurus atau bersebelahan dengan bak cuci,
atau unsur air lainnya. Unsur api dan
air adalah unsur yang bertentangan dan menimbulkan
vibrasi tidak bagus.
• Hindari pipa air (bersih/kotor) melintang di area
kompor.
• Tempat beras harus selalu tertutup dan jangan
sampai pernah habis sama sekali. Cara ini
merupakan upaya untuk mempertahankan
energi yang sudah stabil.
• Jangan memajang lukisan air.
• Jangan memajang foto keluarga. Dapur memiliki
energi yang sangat kuat dan mempengaruhi
kondisi keluarga.
• Jangan memajang lukisan binatang ganas.
• Jangan meletakkan dapur di lokasi pusat rumah.
Ini menjadi sumber malapetaka karena akan
menyebar ke seluruh sektor.
• Jangan memajang cermin di dapur.
• Posisi kompor sebaiknya tidak
berhadapan/berdekatan dengan pintu dapur. Hal tersebut akan
mengakibatkan energi gerak pintu dapat
mengganggu kestabilan unsur api kompor yang
berkaitan dengan kondisi finansial
penghuni rumah.
• Posisi kompor jangan berada di bawah balok beton.
• Dapur jangan berada di bawah toilet lantai 2.
• Pintu dapur jangan berhadapan dengan toilet.
• Pastikan kompor berfungsi dengan baik dan selalu
bersih, karena itu merupakan indikator
keuangan anda.
• Hindari pemakaian material batu marmer atau
sejenisnya untuk meja dapur (khususnya area
kompor). Pemakaian material keramik
menjadi lebih baik karena mendukung energi tanah
yang mana berguna untuk meningkatkan
energi bumi untuk setiap yang dimakan dan memberi
energi kekayaan.
• Hindari peletakan area dapur di sektor
utara rumah. Sektor utara pada kompas atau arah
mata angin adalah tempat
kedudukan unsur air.
Beberapa posisi tabu yang berkaitan dengan dapur :
• Kamar tidur sebaiknya TIDAK bersebelahan atau
berada di atas area dapur, terutama posisi tempat tidur yang sangat tidak
disarankan bila berada persis di atas kompor lantai bawah. Untuk yang sudah
berpasangan pastinya akan mengganggu keharmonisan rumah tangga. Bagi yang belum
berpasangan akan sulit mendapatkan pendamping karena cenderung memiliki emosi
yang tidak stabil.
• Ruang keluarga juga tidak disarankan berada di
atas area dapur. Unsur api sangat kuat yang dihasilkan oleh kompor akan
menggangu keharmonisan keluarga.
• Meja dapur atau pantry TIDAK disarankan berada di
bawah atau berdampingan dengan tangga. Ibaratnya, hasil usaha kita yang
seharusnya bermanfaat menjadi tidak bermanfaat akibat gerakan injakan langkah
kaki saat menaiki tangga. Secara logika, kotoran atau debu yang dihasilkan akan
sangat mudah masuk ke dalam makanan, sehingga banyak terjangkit kuman penyakit.
Tidak sedikit orang yang enggan menyentuh dapur, bahkan
dapur sering menjadi bagian yang terabaikan. Marilah kita mulai memberi
perhatian kepada dapur kita tanpa melihat ukuran besar atau kecilnya.
Gunakanlah penerangan yang cukup untuk dapur Anda dan bersihkanlah segera
makanan yang telah kadaluarsa ataupun sisa-sisa makanan. Pajanglah bunga segar
dan buah segar sebagai simbol kemakmuran di area dapur Anda, baik dapur besar
maupun kecil sebagai titik kemakmuran, kestabilan finansial dan ”jantung”
rumah. Jika rumah diibaratkan sebagai “tubuh”, apakah yang akan terjadi bila
jantung tidak berfungsi dengan baik?
FENG SHUI LETAK KOMPOR
Kompor Jangan Terlihat dari Pintu Masuk
Dapur, menurut Feng Shui, identik dengan bagian perut
dari tubuh manusia, yang letaknya harus tersembunyi agar tidak menimbulkan
problem.
Memang benar, ada aturan didalam Feng Shui bahwa kompor
jangan sampai telihat dari pintu masuk. Penjelasan yang lebih rinci lagi yaitu,
kompor-baik yang ada di dapur maupun yang diletakkan di ruang makan-sebaiknya
jangan terlihat dari ruang tamu. Jadi yang dijadikan perhitungan adalah bukan
kompor yang letaknya sebaris dengan pintu masuk, tetapi pandangan yang
dihasilkan dari ruang tamu, khususnya pada bagian pintu masuk.
Komposisi ini memang memiliki nilai yang buruk dalam Feng
Shui, sebab dapat menimbulkan beberapa dampak berikut ini.
• Kemerosotan rezeki
• Rasa iri yang besar dari pihak luar
• Amarah yang mengakibatkan hubungan suami istri tidak
harmonis
• Berbagai godaan atau penyelewengan
Kompor merupakan elemen Api yang diartikan sebagai bentuk
semangat dari kehidupan penghuni. Sementara ruang dapur identik dengan bagian
perut dari tubuh manusia, yang letaknya harus tersembunyi agar tidak
menimbulkan problem, baik dari dalam maupun luar rumah.
Demikian pula dengan perapian yang diletakkan di ruang
tamu, yang biasanya ada dirumah-rumah daerah Barat yang mengalami empat musim.
Menurut Feng Shui tidak baik kalau perapian diletakkan di ruang tamu dan
langsung terlihat dari pintu masuk. Ini karena perapian identik dengan kompor
yang menyalakan api.
Rumah tropis sebaiknya tidak membuat perapian di ruang
tamu, karena akan menimbulkan dampak buruk bagi kehidupan, biarpun perapian
yang dimaksud hanya sebagai dekorasi saja. Sebab, bentuk ini sudah mewakili
“kompor yang terlihat dari pintu masuk”.
Jadi, kalau mendesain interior dapur, pantry (dapur
kering), maupun perapian di ruang keluarga, sebaiknya tidak terlihat dari pintu
masuk. Dengan demikan pengaruh buruk bias dihindarkan.
Kalau sudah terlanjur memiliki desain rumah dengan
komposisi dapur terlihat dari ruang tamu, ada dua cara pembetulannya.
• Apabila kompor ada ri ruang dalam rumah, sebaiknya
dibuatkan penyekat yang letaknya di ruang tamu atau koridor ruang dalam rumah,
agar kompor tidak terlihat. Penyekat ini bias berupa partisi atau lemari yang
massif, atau bias juga dari tirai/gorden.
• Bila di ruang tamu ada perapian, sebaiknya perapian dipindahkan
dan ditiadakan, karena pengaruh buruk akan berlaku.
Lalu bagaimana dengan villa yang ada di daerah
pegunungan? Selama bangunan tersebut hanya berfungsi sebagai tempat
peristirahatan dan tidak dijadikan rumah tinggal tetap, perapian atau kompor terlihat
dari ruang tamu masih bias ditoleransi. Tetapi alangkah baiknya kalau bias
diatur dengan menggunakan konsep yang lebih benar dan tepat.
LETAK KAMAR MANDI DALAM FENG SHUI
Tiga bagian terpenting dari sebuah bangunan menurut ilmu
fengsui adalah pintu utama, kamar tidur, dan dapur. Pintu utama sebagai akses
masuk energi ke dalam rumah.
Kualitas energi yang masuk ke dalam rumah ditentukan oleh
kualitas dari sektor dan arah hadap letak pintu utama tersebut. Sementara kamar
tidur, sebagai tempat penghuni rumah menghabiskan cukup banyak waktu dan diam
atau istirahat (tidur) menjadikan energi yang ada dalam ruangan tersebut
berpengaruh besar terhadap penghuni rumah.
Adapun dapur merupakan sumber energi dari dalam rumah,
karena kompor atau tungku terletak di sini. Jika letak dapur dan kompor salah,
maka dampak buruk yang ditimbulkan cukup kuat terhadap penghuni bangunan
tersebut. Lantas, bagaimana dengan tata letak kamar mandi?
Meski tidak termasuk dalam tiga bagian terpenting dari
sebuah bangunan menurut ilmu fengsui, kamar mandi tetaplah perlu diperhatikan.
Beberapa catatan penting terkait dengan penataan kamar
mandi menurut fengsui bentuk meliputi sebagai berikut:
1. Kamar mandi tidak terletak di sektor tengah bangunan.
2. Lubang kloset tidak boleh mengarah langsung ke pintu
kamar mandi. Pemahaman yang banyak
ditemukan dalam masyarakat luas,
lubang kloset tidak boleh mengarah ke jalan (bagian depan
rumah). Hal ini sangat tidak benar.
3. Kamar mandi boleh diletakkan di bawah tangga, sejauh
terdapat ventilasi yang cukup.
4. Hindari posisi pintu kamar mandi berhadapan langsung
dengan tempat tidur dan dapur.
5. Meski terdengar klise, perlu diperhatikan kebersihan
dari kamar mandi. Banyak orang menyadarinya, tapi menyepelekan hal tersebut.
Bau tidak sedap dari kamar mandi akan merusak energi di sekitarnya.
Namun, jika menggunakan pendekatan San Yuan Fengsui,
peletakan kamar mandi yang tepat baru dapat dilakukan setelah mengetahui arah
hadap bangunan secara tepat (berapa derajat) dan tahun pembangunan bangunan
tersebut. Karena dari kedua data tersebut, dapat ditentukan peta energi sebuah
bangunan.
Pada prinsipnya, kamar mandi diletakkan pada sektor
dimana energinya jelek. Mengapa? Karena seseorang berada di dalam kamar mandi
hanya sebentar atau dalam waktu singkat. Hal ini berbeda dengan kamar tidur
sehingga energi yang buruk tersebut kecil pengaruhnya terhadap penghuni rumah.
TAMAN DAN FENG SHUI-NYA
Penerapan feng shui taman di Indonesia belum sepopuler di
Cina dan negara-negara Barat. Di Indonesia, filosofi taman dan tanaman
cenderung terbatas pada etnis dan kepercayaan tertentu.
Di Jawa dikenal berbagai tanaman yang dijadikan simbol
karena makna budaya, sementara di Bali ada prinsip nawa-sange (sembilan penjuru
mata angin). Prinsip ini direalisasikan dengan menempatkan tanaman berwarna
pada arah mata angin tertentu yang bermakna religius.
Feng shui taman, sebetulnya mirip dengan feng shui
bangunan. Feng shui taman menuntun kita pada keselarasan energi bumi, angin,
dan air, terhadap desain dan peletakan berbagai elemen taman. Hal ini
dianjurkan agar tercapai keselarasan dan mengalirnya energi positif (chi) di
lingkungan tempat tinggal. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui pengaruh
taman dan interaksinya dengan rumah Anda. Siapa tahu tidak hanya memperindah,
tapi juga berpengaruh positif terhadap hidup Anda.
LETAK TAMAN
Ada tiga hal penting yang perlu diketahui, yaitu letak
taman, jenis tanaman, dan material elemen taman. Letak taman dapat mempengaruhi
harapan dan pencapaian keluarga penghuni rumah. Untuk meningkatkan chi-nya,
selaraskan pilihan tanaman, warna dominan taman, dan bahan elemen taman.
Berikut ini gambaran letak taman dan solusi feng shui.
Taman di Utara: Arah ini berpengaruh terhadap
kreativitas, pengembangan, dan pertumbuhan personal. Warna yang dianjurkan
adalah warna hitam/gelap, seperti tanaman puring (Codieaum variegatum) atau
yang mendekati seperti ungu tua pada manggis (Garcinia mangostana). Elemen yang
baik digunakan: air dalam bentuk kolam atau tanaman air dan logam untuk
berbagai elemen taman. Elemen yang sebaiknya dihindari batu.
Taman di Timur Laut: Mempengaruhi pertumbuhan
kebijaksanaan dan intelektualitas. Elemen taman yang dianjurkan berbahan batu.
aman di Timur: Merupakan area yang mempengaruhi
kesehatan, penyegaran, peremajaan penghuni rumah, serta kehidupan berkeluarga.
Warna yang dianjurkan adalah kuning seperti pada cabe hias (Capsicum anuum) dan
tanaman buah, seperti jeruk lemon (Citrus sp.). Dianjurkan untuk menanam buah,
sayur, dan tanaman obat-obatan tradisional. Elemen yang baik digunakan adalah
berunsur kayu dan menghindari bahan logam.
Taman di Tenggara: Melambangkan kekayaan materi dan
keberlimpahan. Elemen yang baik digunakan adalah kayu dan menghindari bahan
logam.
Taman di Selatan: Merupakan area yang mempengaruhi
peluang baik, keinginan, penghargaan, hasil pencapaian, dan kebahagiaan para
penghuni rumah. Warna yang dianjurkan adalah merah seperti pada mawar merah
(Rosa sp.) dan soka merah (Ixora sp.) Elemen yang baik adalah yang berunsur
api, seperti untuk barbeque atau pencahayaan dekoratif. Sebaiknya hindari
penggunaan elemen air.
Taman di Barat Daya: Mempengaruhi keadaan perkawinan dan
keharmonisan keluarga, juga melambangkan kasih seorang ibu. Gunakan elemen
berbahan batu dan hindari elemen kayu. Tanaman yang disarankan adalah yang
berbunga merah muda, seperti bunga mentega (Nerium oleander) dan azalea pink
(Rhododendron sp.).
Taman di Barat: Tempat yang baik untuk aktivitas anak
karena berpengaruh besar kepada kreativitasnya. Baik juga untuk bersosialisasi
dan menghibur tamu Anda. Elemen yang baik digunakan adalah logam. Hindari unsur
api. Warna yang dianjurkan adalah putih, seperti melati (Jasmimum sp.) atau
kacapiring (Gardenia sp.).
Taman di Barat Laut: Mempengaruhi keadaan usaha pemilik
rumah dan perjalanan. Area ini melambangkan dukungan dan bimbingan seorang
ayah. Elemen yang baik digunakan adalah logam. Hindari unsur api. Tanaman yang
disarankan adalah melati (Jasminum sp.)
MEMILIH TANAMAN
Pada dasarnya, tanaman berbunga dan berbuah (yang dapat
dimakan) banyak memiliki manfaat. Menurut feng shui, jenis tanaman yang
demikian merupakan simbol pembawa berkah, selama penempatannya selaras dengan
kaidah feng shui. Oleh karena itu, tanaman jenis ini sangat dianjurkan ditanam
pada taman. Agar selalu memancarkan chi positif, tanaman harus terpelihara
baik. Tanaman yang layu atau mati sebaiknya tidak dibiarkan. Selain mengundang
energi negatif, tanaman tersebut dapat menjadi inang serangga yang membawa
penyakit, baik kepada manusia maupun tanaman di sekitarnya.
Dalam feng shui, penempatan tanaman dan pilihan jenisnya
berpengaruh terhadap aliran chi. Untuk itu, sangat diajurkan menanam pohon pada
sisi rumah yang berhadapan atau berseberangan dengan tempat-tempat yang
berpotensi memancarkan energi negatif. Misalnya, antara sisi rumah yang
berhadapan dengan rumah sakit dan kuburan. Di sisi lain, hindari menanam pohon
di depan pintu karena dapat menghalangi pandangan dan chi masuk ke dalam rumah.
Hindari juga menanam pohon terlalu dekat, bahkan sampai menyentuh bangunan
rumah. Ini juga dapat menghambat chi, terlebih jika jenis pohonnya memiliki
akar keras dan kuat.
Ada tanaman yang pantang ditanam di halaman rumah. Bugenvil
(Baugenvillea sp.), misalnya. Bunga tanaman ini diyakini memberi efek hawa
negatif yang memancing emosi. Demikian juga dengan kaktus serta tanaman lain
yang berduri tajam. Yang lainnya adalah bonsai (pohon yang dikerdilkan).
Tanaman ini dianggap membatasi energi yang mendorong pertumbuhan penghuni
rumah.
Yang tak kalah penting adalah menentukan warna taman.
Warna yang dimaksud umumnya merujuk pada warna yang diidentikkan oleh warna
tanaman. Biasanya tergantung kepada warna bunga, buah, atau daun. Dalam
membangun warna taman, kita tidak perlu menanam tanaman berwarna sama, misalnya
serba putih atau serba kuning. Warna taman dapat dibangun dengan mengidentikkan
warna tanaman yang dominan; tanaman yang berbunga paling besar dan paling
banyak, atau jumlah tanaman paling banyak. Selain itu, warna taman boleh saja
dihasilkan oleh tanaman yang tidak dominan, tapi menjadi focal point dari taman
itu.
Aplikasi warna tanaman menurut feng shui, dapat dilakukan
dengan menempatkan tanaman berwarna mengikuti panduan arah mata angin. Pada
arah mata angin, selain empat mata angin besar dapat digunakan perpaduan warna
kedua mata angin yang mengapitnya dan warna yang serasi dengan kedua warna
tersebut. Misalnya, pada arah barat daya dapat ditanam tanaman berwarna putih,
merah, dan pink. Sedangkan di timur laut yang berwarna hitam, kuning, dan biru
dongker.
Taman adalah tempat bertemunya berbagai fungsi rileks dan
santai pemiliknya. Kehadirannya melengkapi sebuah rumah induk, untuk menjadi
penyeimbang kondisi fisik dan kejiwaan para penghuninya.
Tak heran, banyak kenangan manis sebuah keluarga terekam
di taman. Beragam jalinan kisah suka dan duka pun seringkali terburai di sini.
Ya, taman memang penebar suasana santai, rileks, serta akrab, yang mampu
memecah segala kebekuan, kekakuan, serta menjauhi "formalitas"
kehidupan sehari-hari keluarga.
Untuk itulah, fengsui taman berupaya menuntun kita pada
keselarasan energi bumi, angin, serta air terhadap desain dan peletakan
berbagai elemen pelengkap dan penghiasnya. Hal ini dianjurkan agar tercapai
keselarasan dan mengalirnya energi positif (chi) di lingkungan tempat tinggal.
Tak ubahnya fengsui sebuah bangunan, adalah hal penting
mengetahui pengaruh taman dan interaksinya dengan rumah Anda. Bahwa, taman
bukan hanya tempat beristirahat, melainkan juga memberi pengaruh positif bagi
hidup Anda dan keluarga.
Bagaimana fengsui meneropong keselarasan antara letak
hadap sebuah taman dengan perkembangan fisik dan kejiwaan Anda dan keluarga?
Utara
- Letak taman pada arah ini akan memengaruhi kreativitas,
pengembangan, serta pertumbuhan
individu.
- Nuansa warna yang dianjurkannya cenderung gelap atau
warna hitam seperti tanaman puring
(Codieaum variegatum) atau ungu tua seperti pada
buah manggis (Garcinia mangostana).
- Elemen yang baik digunakan adalah air dalam bentuk
kolam atau tanaman air, serta logam
untuk berbagai elemen taman. Di arah
ini, pemakaian elemen batu harap dihindarkan.
Timur Laut
- Letaknya mempengaruhi perkembangan kebijaksanaan dan
intelektualitas.
- Elemen taman yang dianjurkan berbahan batu, baik itu
koral, marmer, batu buatan dan
sebagainya.
Timur
- Sapaan sinar mentari pagi akan memberi pengaruh kuat
bagi kesehatan, kesegaran,
peremajaan penghuni rumah, serta
kehidupan berkeluarga.
- Warna yang dianjurkan adalah kuning seperti cabe hias
(Capsicumanuum) dan tanaman
buah-buahan seperti jeruk lemon (Citrus sp).
- Tanaman yang baik di sini adalah buah, sayur, serta
tanaman obat-obatan tradisional.
- Elemen yang baik digunakan di sini berasal dari unsur
kayu dan hindari pemakaian bahan logam
Tenggara
- Arah hadap ini menjadi perlambang kekayaan materi dan
keberlimpahan.
- Elemen yang baik digunakan adalah kayu dan menghindari
bahan logam.
Selatan
- Posisi area akan memengaruhi peluang yang baik,
keinginan, penghargaan, hasil pencapaian,
serta kebahagiaan para penghuni rumah.
- Penggunaan warna merah sangat dianjurkan seperti mawar
(Rosa sp.) atau soka merah (Ixora
sp.)
- Elemen berunsur api seperti konsep barbeque atau
pencahayaan dekoratif silahkan digunakan,
sebaliknya elemen air tidak disarankan.
Barat Daya
- Arah hadap taman ini akan memengaruhi kondisi
perkawinan dan keharmonisan keluarga,
selain taman di sini juga sebagai perlambang
kasih seorang ibu.
- Elemen berbahan batu sangat dianjurkan, tetapi tidak
untuk elemen kayu.
- Tanaman yang disarankan adalah tanaman berbunga merah
muda seperti Bunga Mentega
(Nerium oleander) atau Azalea Pink
(Rhododendron sp.).
Barat
- Posisinya baik dan cocok dijadikan aktivitas putera -
puteri Anda, karena posisi ini berpengaruh
besar pada perkembangan kreativitasnya. Arah ini
juga baik digunakan sebagai sarana
bersosialisasi dan menghibur tamu.
- Elemen yang cocok digunakan adalah bahan logam,
sebaliknya unsur api harus dijauhkan.
- Warna putih dianjurkan sebagai nuansa warna di taman
ini, seperti tanaman melati (Jasmimum
sp.) atau Kacapiring (Gardenia sp.).
Barat Laut
- Arah ini seolah simbol seorang ayah di mata keluarga,
baik sebagai pendukung utama maupun
sebagai pembimbing. Posisi hadapnya memengaruhi
keadaan usaha Anda sebagai pemilik rumah
dan perjalanan hidup Anda dan keluarga
- Elemen yang baik digunakan adalah logam, dan tetap
menjauhi unsur-unsur api.
- Putih dan semerbak harum melati sangat dianjurkan di
taman ini.
TERAS-PUN PERLU FENG SHUI
Teras. Itulah ruang yang pertama kali dilihat tamu yang
berkunjung ke rumah kita. Maka, walau sering hanya menjadi tempat lintasan,
teras perlu tampil apik.
Selanjutnya, mengacu kacamata ilmu keselarasan antara
manusia dengan energi Bumi/alam alias fengsui, teras perlu pula diperhatikan.
Itu agar energi yang mengalir ke rumah menguntungkan para penghuni.
Perhatikan beberapa point perihal fengsui untuk teras :
1. Perhatikanlah luas atap teras . Upayakan agar tak
seluruh teras ataupun pekarangan ditutupi atap tersebut. Itu agar ada ventilasi
dan penerangan yang pas. Imbas dari hal itu, energi yang mengalir ke dalam
melalui pintu depan rumah, akan bagus.
2. Cermatlah dalam menempatkan akuarium di teras. Walau
akuarium tersebut ada dengan tujuan mengalirkan keberuntungan, salah penempatan
bisa melahirkan hal yang sebaliknya.
Ikan yang sering dipelihara di akuarium demi
keberuntungan adalah 9 ekor ikan mas ataupun ikan koki. Nah, jangan tempatkan
akuarium berisi ikan tersebut di sisi teras. Maklum, aliran energi chi yang
akan masuk ke rumah bisa terhambat.
3. Selalu bersihkan teras rumah. Juga, atur dengan baik
benda-benda di teras. Dengan demikian, energi positif mengalir lancar ke dalam
rumah Anda.
4. Dalam fengsui klasik, dikenal adanya empat hewan
pelindung (naga hijau, macan putih, beruang merah, dan kura-kura hitam). Nah,
di teras, letakkanlah patung hewan tersebut di sebelah kiri teras—bila dilihat
dari dalam rumah.
5. Di teras ataupun pekarangan, tanaman yang
menguntungkan penghuni dan melambangkan hal ataupun harapan tertentu bisa Anda
tempatkan. Misal: bambu yang dapat mendatangkan sheng chi.
6. Bila rumah Anda berada di tepi jalan besar nan ramai,
tempatkan sebuah genta angin di pintu depan—yang tentu terletak di teras.
Dengan demikian, chi yang mengalir terlalu deras ke dalam rumah bisa dipecah
oleh genta tersebut.
Pun, chi nan stagnan bisa didinamiskan oleh genta angin.
7. Bila rumah Anda ada punya jalan mobil yang
lurus/panjang dan sejajar dengan pintu utama di teras, chi yang masuk ke rumah
juga bisa terlalu kencang. Genta angin yang dicantolkan di pintu depan bisa
memecah chi tersebut.
8. Jagalah agar penerangan di teras selalu cukup. Maklum,
bila gelap, energi positif yang akan masuk ke rumah bisa tersandung-sandung.
Dalam hal ini, lampu dengan sinar berwarna putih adalah yang paling tepat.
FENG SHUI GARASI MOBIL
Setiap keluarga biasanya mempunyai motor atau mobil.
Dalam feng shui siklus 5 unsur , mobil dan motor adalah unsur logam. Mobil dan
motor ini adalah logam yang sangat aktif dan berbahaya kalau salah garasi. Atau
menjadi aktifator yang sangat bagus kalau mempunyai lokasi yang tepat.
feng shui garasi
Dalam feng shui modern, mobil dan motor dikatakan adalah
bentuk lain dari pada Macan, Anjing penjaga atau figur lain yang berarti
penjagaan. Cara memarkir mobil atau motor di garase adalah menghadap ke jalan
sehingga mobil ini akan memberi penjagaan extra untuk rumah. Sedang apabila
mobil menghadap ke rumah ini berarti rumah sedang diancam oleh macan dan
merupakan panah beracun yang sangat berbahaya.
Efek garase sesuai atribut 8 sektor
Garase di utara berefek kepada pekerjaan, karir dan
perlindungan anggota keluarga.
Garase di selatan mempengaruhi nama baik dan gosip.
Biasanya mobil sering mengalami kerusakan karena bertentangan dengan unsur api
di selatan.
Garase di sektor timur akan mempengaruhi kesehatan
keluarga terutama putra sulung.
Garase di sektor barat rumah akan mempengaruhi
keberuntungan keluarga, kemampuan mempunyai anak, keberuntungan anak-anak dan
generasi berikutnya.
Garase yang terletak di Tenggara merupakann lokasi yang
buruk karena akan mempengaruhi keberuntungan kekayaan dan kemakmuran.
Garase terletak di barat daya akan mempengaruhi
keberuntungan percintaan dan keharmonisan. Biasanya akan sulit mendapatkan
jodoh bagi anggota keluarga yang belum mempunyai pasangan kalau mobilnya warna
silver.
Garase di barat laut akan mempengaruhi keberuntungan
kepala keluarga. Dan kalau ada kesalahan warna mobil akan sulit menemukan
seseorang yang mau menolong di saat-saat perlu pertolongan. Juga sering
menimbulkan kecelakaan kalau mobil warna hijau. Atau laki-laki mudah kecantol
wanita lain kalau warna mobil adalah simbolisme dari unsur kayu.
Garase di timur laut akan mengakibatkan hambatan dalam
proses belajar bagi keluarga yang masih mempunyai anggota keluarga di bangku
sekolah, ada yang tengah melakukan ujian, ada yang tes mencari kerja. Atau ilmu
pengetahuan tidak bisa berkembang.
Untuk mengatasi kemungkinan masalah atau meningkatkan
keberuntungan gunakanlah siklus 5 unsur, yaitu unsur yang melemahkan atau yang
meningkatkan unsur logam.
Warna kendaraan keberuntungan anda
Kendaraan terbuat dari unsur logam. Ini akan memberi pengaruh
yang sangat kuat kepada si pemakai. Untuk menetralisir unsur logam, ikatkanlah
pita biru, pada kaca spion boleh di dalam atau di luar yang berguna untuk
menetralisir unsur logam kendaraan. Menetralisir berarti menyeimbangkan logam,
sehingga unsur kelahiran tidak terlalu terpengaruh oleh unsur logam.
Warna kendaraan memberi pengaruh yang kuat kepada anda
tergantung dari unsur kelahiran anda. Ini disebabkan karena dalam siklus lima
unsur ada siklus menghasilkan yang berarti membuat satu unsur aktif dan
bertambah bagus, siklus melemahkan berarti satu unsur mengalami penurunan
keseimbangan, penurunan berarti merugikan dan siklus menghancurkan berarti satu
unsur dimusnahkan oleh unsur lainnya, dan tentu ini sangat fatal.
Kalau terjadi saat terburuk dalam satu periode feng shui,
maka keadaan-keadaan buruk bisa terjadi hanya karena masalah kendaraan.
Kendaraan bisa lebih berbahaya dari senjata api dan oleh karenanya
pertimbngkanlah kecocokan unsur kelahiran anda dengan warna kendaraan yang
sesuai. Ini berguna untuk menghindar dari nasib buruk yang mungkin terjadi dan
dengan warna yang sesuai dengan unsur kelahiran dipercaya memberi nasib baik
bagi pemiliknya
FENG SHUI UNTUK HALAMAN BELAKANG
Feng Shui, yang berarti angin-air, adalah suatu hikmat
Oriental kuno yang bertujuan untuk menciptakan rasa kesejahteraan. Keyakinan
adalah bahwa ketika seseorang merasa baik, aman dan percaya diri, Energi
dibebaskan untuk mencapai pada tingkat yang lebih tinggi dan ini dapat
menyebabkan hubungan yang lebih baik dan kesuksesan bisnis yang lebih besar.
Seperti angin atau aliran air, energi halus dapat diblokir atau menjadi
turbulen tergantung pada apa yang mereka mengalir di atas. Tujuan dari feng
shui adalah untuk melepaskan sumbatan energi dan meningkatkan aliran energi. Energi
ini dapat jatuh atau membubarkan, kolam renang atau menetap di bumi, pada orang
atau pada atmosfer. Ketiga mempengaruhi lanskap. Inti dari meningkatkan feng
shui adalah untuk menyeimbangkan Yin dan Yang di taman sehingga energi kekuatan
hidup didorong mengalir berkelok-kelok dengan cara malas dan menumpuk.
Desain taman tidak harus rata dan tak bernyawa atau
bentuk persegi panjang dasar di mana setiap bagian dapat dilihat segera setelah
memasuki taman. Jika persegi panjang, cobalah untuk memperkenalkan jalur
melengkung dan tanaman sehingga mata mengarah ke kejauhan. Tidak mengungkapkan
seluruh taman. Mungkin mencoba jalur melengkung utama di balik layar tanaman
untuk mencapai hal ini. Jalur dan merayap merupakan elemen penting dalam kebun.
Cobalah untuk memvisualisasikan ini seolah-olah mereka sungai dan melihat di
mana mereka menyebabkan aliran alami. Taman merayap melakukan fungsi yang sama
sebagai jalur melengkung dalam melakukan chi atau energi. Definisi yang baik
adalah penting, jadi pastikan tanaman atau bumi longgar tidak mencakup hal itu.
Air di jantung feng-shui. Air adalah pembawa chi, oleh
karena itu dimana air terakumulasi, sehingga chi terakumulasi, dimana air
mengalir dengan bebas demikian juga chi. Namun, jika air mandeg, demikian juga
chi. Air yang mengalir jauh lebih kuat seorang kolektor chi. Suatu aliran
melengkung, mungkin diberi makan oleh air mancur, merupakan tambahan yang ideal
untuk taman. Bahkan halaman belakang yang kecil akan mendapatkan keuntungan
dari sebuah air mancur kecil listrik pompa-makan. Ingat bahwa air menggenang
menyebabkan chi yang stagnan, sehingga Anda harus yakin untuk menjaga kualitas
air tidak hanya di kolam dan air mancur, tetapi bahkan di saluran air rumah
tangga biasa. Jangan biarkan mengalir ke blok dan memastikan mereka terus
mengalir.
Seperti bagian dari feng-shui, arah adalah penting,
terutama arah terlihat bahwa air memasuki atau meninggalkan properti anda.
Pastikan air tidak terburu-buru bersama dalam garis lurus, mengambil dengan itu
chi menguntungkan, tetapi memastikan meander sedemikian rupa untuk mengumpulkan
chi.
Tradisional kolam taman memiliki ikan mas atau ikan mas
yang terkandung. Kombinasi terbaik dari ikan seharusnya delapan ikan merah atau
emas ditambah satu ikan hitam untuk keseimbangan, atau jika kolam tidak cukup
besar untuk ini, maka setiap jumlah ganjil. Hindari memiliki empat ikan di
kolam.
Tanaman, tanah, matahari dan keteduhan juga unsur penting
dalam kebun. Vegetasi dikaitkan dengan chi, sehingga daerah yang tidak akan
tumbuh tanaman dipandang sebagai chi mati atau kurang. Tanaman berkembang tidak
hanya tanda berkebun yang baik, tetapi juga chi berkembang. Tanaman terbaik
dari feng-shui perspektif adalah mereka dengan banyak daun, bunga atau buah dan
orang-orang yang lama hidup. Secara tradisional evergreen yang lebih baik untuk
mengumpulkan chi sebagai mereka tidak merontokkan daunnya di musim dingin
mereka.
Jenis tanah berperan dalam feng shui dan teks-tradisional
merekomendasikan pencegahan terhadap tanah stagnan atau "busuk". Daerah
seperti, jika mereka tidak dapat dihindari, perlu juga berbalik dan
diangin-anginkan, kemudian stabil dengan penambahan sesuatu seperti pasir
sungai yang bersih.
Juga, hindari meninggalkan tanaman membusuk atau mati
atau stek rumput di kebun, karena mereka menghasilkan terlalu banyak energi
Yin. Sisa-sisa tunggul pohon membusuk di dalam tanah bahkan lebih buruk karena
menarik chi stagnan serta serangga. Tunggul tersebut harus benar-benar berakar
keluar. Salah satu feng-shui situasi buruk akan jika rumah ini dibangun di atas
sebuah tunggul pohon terkubur atau tertutup dengan baik. Pohon, kolam dan air
mancur luar ruangan adalah unsur paling alami feng-shui perkotaan praktek. Pine
adalah sering dipilih sebagai pohon feng-shui tunggal. Dari titik feng-shui
pandang, pinus membentuk memfokuskan energi untuk taman.
AIR & KOLAM DALAM SPERPEKTIF FENG SHUI
Penempatan air dalam ilmu fengshui perlu mendapat
perhatian khusus. Sebab air menjadi pemicu sangat signifikan untuk semua hal di
kehidupan. Di ilmu fengshui, feng artinya angin dan shui artinya air. Menurut
grand master Guo Pu dalam bukunya Zhang Shu, dijelaskan bahwa qi terdistribusi
oleh angin dan akan terakumulasi bila berjumpa air.
Pada dasarnya, ada banyak jenis air yakni air yang
bergerak di sungai, air yang diam seperti di kolam atau ada air yang
jernih dan air keruh. Semua air tersebut memberikan efek yang berbeda. Air
di kolam akan dibahas untuk konsultasi kali ini. Berdasarkan teori dasar ilmu
feng shui yaitu properti dibagi menjadi delapan sektor sesuai arah mata angin,
sektor timur dan tenggara berunsurkan kayu, sektor utara berunsurkan air.
Karena itu, secara mata angin maka ketiga sektor ini adalah yang paling cocok
untuk penempatan kolam. Lalu, berdasarkan perhitungan direct-indirect water, sektor
barat daya merupakan sektor terbaik untuk penempatan kolam yang berlaku hingga
2024.
Penempatan kolam yang disebut diatas tidak dapat serta
merta memberikan efek positif. Artinya, teori tersebut perlu dipadukan dengan
beberapa teori air lainnya. Tujuannya, agar dapat memberikan efek positif.
Selain itu, metode lain yang perlu dipadukan adalah metode flying star.
Apabila pada sektor timur, tenggara, utara atau barat
daya berjumpa dengan bintang air nomor 5, 2, 3 atau 7 maka sektor-sektor
tersebut tidak akan kita tempatkan kolam. Karena bintang nomor 5 melambangkan
bencana, bintang nomor 2 melambangkan penyakit, nomor 3 melambangkan
pertengkaran, nomor 7 melambangkan masalah hukum. Artinya apabila kita
menempatkan air pada sektor dengan bintang air maka efek negatif tersebut
menjadi aktif.
Bintang air yang kita harapkan muncul pada sektor-sektor
tersebut adalah bintang air nomor 8, 9, 1 dan 6. Karena bintang nomor 8
melambangkan kesejahteraan, nomor 9 melambangkan datangnya kesempatan yang
bagus, nomor 1 melambangkan keberuntungan dan nomor 6 melambangkan kekuatan.
Sedangkan untuk nomor 4 biasanya tidak kita tempatkan kolam karena akan
mengundang kehadiran orang ketiga dalam rumah tangga Anda.
Namun, sektor yang tidak disebut tetap bisa dibuat kolam.
Misalnya, sektor selatan yang melambangkan api tetap dapat dibuatkan kolam asal
tidak terlalu besar . Namun, syaratnya asalkan mendapat bintang air yang bagus.
Hal tersebut juga berlaku untuk sektor barat dan barat laut yang melambangkan
logam. Sektor timur laut yang melambangkan tanah juga dapat dibuatkan kolam
apabila mendapatkan bintang air yang bagus.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan walaupun penempatan
kolam telah benar adalah masalah kebersihan air. Air di kolam harus
bersih. Bisa diakali dengan melakukan recycle agar tidak boros membuang-buang
air. Caranya, pastikanlah menggunakan filter yang baik sehingga air kolam Anda
menjadi jernih. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah kecepatan aliran
air Anda, sebaiknya tidak terlalu deras. Sebab, suara air yang bagus adalah
suara yang gemericik. Selanjutnya, hindari bau air yang amis atau yang terlalu
banyak klorin. Jagalah kebersihannya agar air kolam Anda senantiasa
segar.
FENG SHUI PAGAR DAN ATAP RUMAH
Sampai sejauh ini kita telah membahas faktor luar
eksterior yang bisa mempengaruhi Feng Shui bangunan rumah. Mulai sekarang kita
membahas faktor dalam eksterior Feng Shui. Faktor dalam eksterior Feng Shui
adalah faktor-faktor yang bisa dikendalikan dan ini bisa diperbaiki untuk
disesuaikan dengan konsep Feng Shui yang baik.
Salah satu faktor terpenting dalam eksterior Feng Shui
adalah pagar dan atap rumah. Mengapa? Karena pagar dan atap rumah memiliki
fungsi sebagai penjaga dan pelindung dari segala energi negatif dari luar dan
berfungsi sebagai garis pembatas rumah dari ‘dunia’ luar, serta dapat menahan
energi ‘Qi’ yang negatif ketika masuk ke kavling rumah kita. Sebagai contoh,
jika rumah Anda menghadap persimpangan jalan T atau biasa disebut ‘tusuk sate’,
atau mungkin terdapat tiang listrik di depan rumah Anda, dan sudut tajam segi
tiga atap tetangga depan rumah Anda, maka masalah ini bisa diatasi dengan
kehadiran tembok yang massif di depan pintu utama Anda. Akan tetapi, ada
beberapa bentuk pagar dan atap rumah yang malah menyebabkan masalah pada
penghuninya.
Kasus yang sering ditemui adalah tembok yang retak atau
rusak. Ada sebagian model yang mana bentuk tembok didesain seperti retak atau
memiliki lubang untuk tujuan estetika arsitektur. Dalam ilmu Feng Shui, retakan
pada tembok dapat menyebabkan adanya lubang angin dan ini membuat rumah
tersebut sering dihantam oleh angin dan otomatis menyebabkan kehilangan energi
‘Qi’ yang baik. Rumah seperti ini adalah rumah yang memiliki tembok bata dan
mengalami kerusakan setelah puluhan tahun dihuni tanpa ada perbaikan kembali.
Selain itu, gerbang tembok yang menghadap ke tumpukan
sampah yang ada di depan gerbang juga kurang baik secara Feng Shui. Mengapa?
Karena kesehatan penghuni sering menemui masalah, serta keberuntungan atau
bisnis keluarga akan sulit datang. Perbaikannya adalah meminta pada pihak yang
bersangkutan dengan masalah ini untuk memindahkan posisi pembuangan sampah.
Bila Anda tidak memberi makan, memandikan dan
memelihara hewan peliharaan Anda dengan benar, Anda Feng Shui akan menderita.
Bahkan jika Anda tidak menyadarinya, cara Anda memperlakukan orang, hewan
peliharaan dan tanaman sangat penting untuk Anda sendiri citra diri dan
kesejahteraan
Kasus lain yang sering terjadi, namun tanpa disadari oleh
pemiliknya adalah adanya saluran drainase air hujan yang terbuat dari jeruji
besi tepat di luar pagar. Ini bisa menjadi salah satu penjelasan mengapa
penghuni tidak mampu mengumpulkan kekayaan atau keberuntungan karena energi
‘Qi’ yang positif dihisap ke dalam saluran. Solusi untuk mengatasi permasalahan
ini adalah dengan mengganti saluran drainase ini dengan papan beton. Dalam
menutup saluran ini, Anda harus hati-hati agar saluran tidak tertutup rapat
karena bisa menyebabkan banjir ketika hujan.
Pedoman lain yang perlu Anda perhatikan ketika membangun
tembok adalah jangan membangun tembok yang ketinggiannya sama dengan ketinggian
rumah. Secara keamanan, model rumah dengan tembok yang sangat tinggi memang
lebih melindungi privasi penghuni dari luar, namun energi Qi yang dihasilkan
juga akan tertekan. Dan karena energi Qi ini tertekan maka akan menjadi mandek,
dan mengakibatkan penghuninya tidak dapat berkembang dalam kemajuan hidupnya.
Kasus yang sama juga terjadi, ketika jarak batas antara
pintu utama dengan tembok bagian depan rumah terlalu dekat. Ini akan
menyebabkan energi Qi akan terjebak dan tidak dapat bersikulasi dengan bebas.
Penghuni di rumah ini akan mengalami kesulitan dalam tumbuh dan berkembang atau
tidak ada kemajuan dalam hidupnya.
Kasus terakhir yang sering ditemui dalam masyarakat kita,
adalah ketika menghuni di rumah tipe pojok atau biasa disebut rumah ‘hook’.
Umumnya, rumah pojok memiliki 2 gerbang, yang mana penghuni bisa masuk dari
depan ataupun dari samping. Permasalahannya adalah ketika 2 gerbang tersebut
memiliki ukuran yang sama lebar dan sama besarnya maka energi Qi yang datang
dari luar akan terbelah menjadi 2 dan tidak dapat terkumpul dengan baik. Dalam
ilmu Feng Shui, rumah dengan 2 gerbang disebut dengan ‘Fen Jia’ yang berarti
bahwa penghuni dirumah tersebut akan terbagi menjadi 2 bagian dan bisa
menyebabkan ketidak-harmonisan antar penghuni rumah karena memiliki pandangan
atau ideologi yang tidak sama dalam menangani persoalan. Untuk mengatasi
masalah ini adalah pastikan salah satu gerbang memiliki ukuran yang lebih besar
daripada gerbang yang lain.
Demikian juga dengan rumah yang rusak. Rumah seperti ini
akan menyebabkan energi ‘Qi’ di dalam rumah tidak stabil dan menyiratkan
penghuni rumah tidak terpadu, serta keutuhan keluarga menjadi kurang.
Banyak orang tidak menyadari bahwa atap yang bocor dan
pecah juga merupakan pelanggaran dalam Feng Shui. Atap yang bocor dapat
menyiratkan keluarga selalu dalam kesulitan keuangan. Mengapa? Karena sirkulasi
energi Qi di dalam rumah tidak dapat beredar dengan sempurna. Solusinya adalah
dengan memperbaiki atap yang bocor tersebut agar dapat lebih meningkatkan
keberuntungan keluarga.
Dari mahkota rumah alias atap, keberuntungan bisa muncul;
demikian pula sebaliknya. Itu kalau kita mengacu ke sudut pandang fengsui.
Lantas, agar selalu beruntung, seperti apa sih pantangan
yang mesti dihindari terkait atap rumah?
HAL_HAL PANTANGAN KONTEKS ATAP BERSUMBER FENG SHUI
Mari kita telaah bersama beberapa point tentang itu.
1. Bentuk sudut runcing atap—lazimnya segitiga—yang
mengarah langsung ke pintu utama ataupun jendela rumah, sangat tidak
menguntungkan. Pasalnya, sudut runcing tersebut mengalirkan energi negatif ke
dalam rumah. Otomatis, kesialan bisa akrab dengan penghuni rumah.
Dari manakah sumber sudut runcing tersebut? Ia sering
muncul dari atap rumah ataupun bangunan lain. Semisal, bisa saja di depan rumah
Anda ada rumah bertingkat yang sudut runcing atapnya mengarah ke pintu
utama/jendela rumah Anda.
Atau, kalau Anda menempati rumah/ruangan/bangunan
yang berlokasi lebih tinggi, sudut runcing tersebut bisa muncul dari atap rumah
yang letaknya lebih rendah. Bila sudut runcing atap rumah itu mengarah ke
jendela ataupun pintu utama rumah, saat itulah energi negatif menerpa.
Sejumlah cara bisa Anda lakukan bila hal-hal di atas
muncul. Yakni, pertama, bila sudut runcing itu mengarah ke pintu utama rumah,
pindahkan letak pintu itu bila memungkinkan—sebab, tak mungkin untuk mengubah
bentuk atap di rumah milik orang lain, bukan?
Kedua, pasang cermin cembung yang mengarah ke atap
penimbul sudut runcing tersebut. Pastikan agar sudut runcing tersebut terlihat
di cermin. Itu agar energi negatif dipantulkan oleh cermin tersebut.
Ketiga, bangunlah tembok untuk merintangi tusukan energi
negatif dari atap bangunan lain tersebut. Pun, pohon berdaun lebat bisa
merintangi energi negatif.
Upayakan itu pohon tak berdiri persis di depan pintu
utama. Sebab, dengan letak itu, pohon itu berubah jadi panah beracun baru bagi
rumah Anda.
2. Kemudian, bentuk atap rumah bisa mendatangkan
ketidakberuntungan. Itu persisnya bentuk seperti apadan bagaimana ?
a. Atap berbentuk rata tidaklah pas digunakan di bangunan
berlantai lebih dari satu. Sebaiknya, bangunan seperti itu menggunakan bentuk
atap nan lazim.
b. Kalau Anda ingin menggunakan atap yang miring ke
satu sisi—bukan segi tiga yang punya dua sisi miring—ada baiknya berpikir
ulang. Pasalnya, bentuk miring tersebut bisa membuang peruntungan penghuni
rumah.
Ketidakseimbangan bentuk atap tersebut bisa mendatangkan
fengsui negatif ke rumah tersebut.
Ingatlah bahwa bentuk ideal atap rumah yakni simetris:
bentuk nan memungkinkan perlindungan rata terhadap rumah—tidak ada saling
menekan antar-bagian.
3. Atap yang ukurannya tak seimbang dengan rumah, juga
kurang bagus. Maka, upayakan tidak menghuni rumah dengan ukuran atap yang
terlalu besar. Maklum, itu atap yang melambangkan ketidakberuntungan.
4. Kadang, bukan bentuk/desain atap itu sendiri nan bisa
melahirkan ketidakberuntungan ke penghuni rumah. Namun, faktor luar yang
menimpa atap.
Semisal, kalau ada dahan pohon yang miring/menyandar ke
atap rumah, Anda perlu mewaspadai. Sebab, itu membuat penghuni rumah selalu
merasa adanya tekanan bertubi-tubi, merasa terintimidasi.
FENG SHUI HEWAN PELIHARAAN
Feng Shui adalah praktek kuno yang digunakan oleh orang
Cina untuk membantu dalam segala hal harmonisasi yang mengelilingi Anda. Idenya
adalah bahwa selama segala sesuatu di sekitar Anda adalah harmonis, Energi Anda
sendiri dan energi kosmis, atau Ch'i, akan membantu Anda meningkatkan
kebahagiaan Anda, Kesehatan Anda, kekayaan Anda, kehidupan keluarga Anda,
hubungan Anda dll Feng Shui mengajarkan kita bagaimana untuk menempatkan
furnitur kita, dekorasi kita, dan bagaimana menggunakan warna-warna kami dan
tekstur untuk mencapai manfaat terbesar mungkin dalam setiap area kehidupan
kita. Banyak orang melihat Feng Shui sebagai takhayul, dan saya mengatakan
bahwa mereka tidak bisa lebih salah. Meskipun Feng Shui memberikan
"obat" untuk daerah bermasalah dari rumah Anda, kantor, apartemen,
dll, tujuan mereka adalah sebagian besar untuk menambahkan elemen yang daerah
tertentu mungkin hilang. Feng Shui mengajarkan kita cara terbaik untuk mencapai
harmoni.
Feng Shui menggunakan banyak akal sehat. Jika Anda
berjalan ke rumah atau apartemen Anda dan Anda melihat pakaian tergeletak di
sekitar, piring kotor di dapur, bohlam keluar terbakar di pintu masuk, TV yang
tidak bekerja di ruang kerja Anda ... apa yang Anda rasakan? Aku berani
bertaruh Anda mulai merasa stres memikirkan bagaimana Anda tidak punya waktu
untuk membersihkan tempat, bagaimana Anda harus menemukan waktu untuk mengubah
bola, bagaimana Anda harus mencuci piring atau memperbaiki TV. Itu energi yang
terkuras hanya dari Anda. Tapi, jika Anda datang dan Anda akan disambut oleh
tempat yang bersih dan terorganisir, dan Anda melihat warna-warna harmonis, dan
bau aroma yang bagus, tingkat stres Anda akan drop cukup. Jangan Anda merasa
hanya besar ketika Anda akhirnya mendapatkan keran yang tetap? Bukan mengambil berat
dari bahu Anda ketika Anda akhirnya mengatur laci Anda? Kadang-kadang yang
dibutuhkan adalah menambahkan cahaya ke sudut gelap, atau percikan warna di
ruang atau tanaman di depan jendela untuk membuat tempat menjadi hidup.
Pernahkah Anda di rumah seseorang dan hanya merasa sangat nyaman Anda tidak
ingin pergi? Di sisi lain, ada tempat-tempat yang Anda tidak bisa menunggu
untuk keluar dari!
Nah, hewan peliharaan sangat sensitif terhadap energi di
sekitar rumah kita dan lingkungan sekitarnya. Hewan memiliki kemampuan untuk
merasakan hal-hal yang manusia tidak. Amati hewan peliharaan Anda. Mereka dapat
memberikan gambaran bagaimana Ch'i bekerja di rumah Anda. Hampir semua kucing
dan anjing tahu apa ruangan dan apa saja area ruangan mereka melakukan yang
terbaik masuk Kesehatan dan karakter mereka mencerminkan energi rumah dan
orang-orang hidup di dalamnya. Ketika hewan peliharaan sakit, lesu, atau bahkan
mungkin kelebihan berat badan, kemungkinan bahwa orang-orang di rumah Anda
memiliki gejala yang sama. Jika Anda hewan bahagia, baik disesuaikan dan hidup,
yang akan menjadi perasaan umum dalam hidup Anda. Cukup mendapatkan hewan
peliharaan jika Anda belum memiliki salah satu adalah cara yang baik untuk
meningkatkan Ch'i Anda. Hewan mewakili energi api. Menambah energi api untuk
kehidupan Anda akan membuat Anda lebih bersemangat dan akan memberikan Anda
motivasi untuk melakukan hal-hal yang Anda sukai. Mereka dapat membantu dengan
depresi, kesepian atau membawa perubahan menyambut baik jika Anda berada dalam
liang. Mereka hanya membuat hidup lebih baik.
Anda juga harus memberi mereka kehidupan yang harmonis.
Turun ke ketinggian mereka. Lihatlah di sekitar. Apa yang akan Anda lihat jika
Anda adalah hewan kecil? Pastikan bahwa tidak ada kekacauan di bawah tempat
tidur, yang, by the way, akan buruk Feng Shui untuk Anda juga. Lihatlah
sudut-sudut lantai. Apakah Anda melihat kelinci debu atau kotoran yang
terakumulasi? Lihat di bawah sofa. Di bawah meja kopi. Ingat bahwa apapun yang
Anda lakukan untuk mereka, juga akan baik untuk Anda.
Beri mereka tempat mereka sendiri. Sebuah tempat tidur,
mangkuk air mereka, mainan mereka, membuatnya bagus.
Bila Anda tidak memberi makan, memandikan dan memelihara
hewan peliharaan Anda dengan benar, Anda Feng Shui akan menderita. Bahkan jika
Anda tidak menyadarinya, cara Anda memperlakukan orang, hewan peliharaan dan
tanaman sangat penting untuk Anda sendiri citra diri dan kesejahteraan.