Rahajeng Semeng Bhakte
Rahajeng Semeng Bhakte
ᬳᭀᬫ᭄ᬢ᭄ᬭᬬᬫ᭄ᬩᬓᬫ᭄ᬬᬚᬫᬳᬶᬲᬸᬕᬦ᭄ᬤᬶᬫ᭄ᬧᬸᬲ᭄ᬢᬶᬯᬃᬤᬦ᭞ᬳᬸᬃᬯᬭᬸᬓᬫ᭄ᬳᬾᬯᬩᬦ᭄ᬤᬦᬢ᭄᭟᭟᭟ᬫᬺᬢ᭄ᬬᭀᬃᬫᬸᬓ᭄ᬲᬶᬬᬫᬫᬺᬢ᭞᭟᭟᭟ᬳᭀᬫ᭄᭟᭟᭟᭟
Rahajeng semeng adalah ungkapan dalam bahasa Bali yang artinya selamat pagi.
Rahajeng berarti selamat, aman, sentosa, sejahtera, sedangkan semeng berarti siang, sore, petang, wengi, swasti, prapta.
Dalam bahasa Bali, rahajeng semeng artinya selamat pagi. Secara morfologis, ungkapan tersebut biasa digunakan sebagai salam sapaan yang merujuk pada keadaan waktu tertentu.
Mengutip jurnal Pengembangan dan Penggunaan Bahasa Bali: Ancangan Menuju Pemodernan Bahasa karya I Gede Nala Antara, ungkapan rahajeng semeng dibentuk dari kata dasar "rahajeng" yang berarti “selamat sentosa”.
Ungkapan ini termasuk dalam ragam bahasa Bali alus mider. Diambil kata dasar rahajeng, kemudian ditambahkan lagi kata semeng di akhir frasanya. Secara harfiah, semeng artinya pagi.
Biasanya, ungkapan rahajeng semeng juga digunakan dalam dunia penyiaran. Fungsinya untuk menyapa pemirsa yang mendengar atau menonton siaran tersebut.
Berikut ini contoh penggunaan ungkapan rahajeng semeng dalam bahasa Bali dan Indonesia selengkapnya :
Om swastiastu, inggih para pamiarsa sareng sami, rahajeng sore aturang tityang ring pamiarsa sane wenten ring puri lan genah pakaryan. Kacunduk malih sareng tityang ring acara Dewata Nunas Tembang.
Terjemahan :
Om swastyastu, para pemirsa semuanya, saya mengucapkan selamat sore kepada para pemirsa semuanya yang sedang ada di tempat kerja. Bertemu lagi dengan saya di acara Dewata Nunas Tembang
Perlu dipahami bahwa bahasa yang digunakan masyarakat Bali sangatlah beragam. Bahasa tersebut ditentukan berdasarkan fungsinya masing-masing, ada yang sifatnya alus, madya, hingga kotor.
Imajier Nuswantoro
ꦆꦩꦗꦶꦪꦺꦂꦤꦸꦱ꧀ꦮꦤ꧀ꦠꦺꦴꦫꦺꦴ